Advertisement
Kejagung: Ada Perbedaan Emas Cap Logo Antam Palsu dengan yang Asli
Harga emas Antam dan UBS di Pegadaian terpantau kembali mengalami kenaikan pada hari ini, Minggu, (22/10/2023). Bisnis - Eusebio Chrysnamurti
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kejaksaan Agung (Kejagung) memastikan kualitas 109 emas yang memakai cap palsu PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) alias Antam memiliki kualitas yang berbeda dengan yang asli.
Sebelumnya, dalam kasus dugaan korupsi komoditas emas ini Kejagung mencatatkan sebanyak 109 emas dengan merek Antam palsu telah dicetak selama periode 2010-2021.
Advertisement
"Ya pasti beda, ini emas ilegal, yang satunya kan emas legal," kata Kapuspenkum Kejagung RI, Ketut Sumedana pada Minggu (2/6/2024) dikutip dari Bisnis.com.
BACA JUGA: Pria Ini Alami Patah Tulang Paha Saat Batuk, Dokter Ungkap Gaya Hidup Ini Jadi Penyebabnya
Kemudian, dia menyampaikan sejauh ini pihaknya masih belum menjerat pihak swasta. Bahkan, Kejagung juga masih belum menentukan pihak-pihak mana saja yang diuntungkan dalam kasus emas ilegal ini. Pasalnya, Ketut menyatakan bahwa kasus emas 109 ton ini memang temuan baru yang baru diungkap ke publik.
Meskipun demikian, Kejagung memastikan pihaknya akan melakukan pendalaman untuk membuat terang kasus ini.
"Kemungkinan juga akan berkembang kasus ini. Kami juga belum tau siapa yang diuntungkan, apakah dia perorangan atau korporasi atau penjual emas," tambahnya.
Sebagai informasi, Kejagung sudah menetapkan enam tersangka dalam kasus ini. Keenam tersangka ini seluruhnya merupakan General Manager Unit Bisnis Pengelolaan dan Pemurnian Lokamulia (UBPPLM) PT Antam periode 2010 hingga 2021.
BACA JUGA: Gencar Edukasi Ibu Melahirkan untuk Langsung Ber-KB, Bidan Godean ini Wakili DIY Penilaian Nasional
Perinciannya, keenam tersangka ini adalah TK GM periode 2010-2011; HN 2011-2013; DM 2013-2017; AHA 2017-2019; MA 2019-2021; dan ID 2021-2022. Pada intinya, mereka diduga bersekongkol dengan menyalahgunakan jasa manufaktur yang diselenggarakan oleh UBPP LM dengan modus melekatkan merek Antam pada emas swasta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Media Asing Ungkap Kamboja Tangkap 106 WNI Terkait Jaringan Penipuan
- Korban Tewas Akibat Serangan RSF di Sudan Capai 43 Orang
- Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Bikin Panik Warga Tarakan
- Pesawat Kargo UPS yang Meledak Angkut Bahan Bakar dan Paket Besar
- Bupati Banyuwangi Dukung Rencana Baru Proyek Kereta Cepat Whoosh
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Lama Tinggal Wisatawan di Bantul Masih Fluktuatif
- 3 Wakil Indonesia Lolos 16 Besar Korea Masters 2025
- Pesawat Kargo UPS yang Meledak Angkut Bahan Bakar dan Paket Besar
- Sahroni, Nafa, Eko Patrio Tetap Dinonaktifkan MKD DPR
- David Beckham Resmi Jadi Sir dari Raja Charles III di Kastil Windsor
- Polres Kulonprogo Siagakan 350 Personel Hadapi Bencana
- Xiaomi Siapkan HP Baterai 9.000 mAh, Hampir Setara Powerbank
Advertisement
Advertisement




