Advertisement
Kelola Judi Online Cuaca77.com, 11 Orang Ditetapkan Tersangka

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menetapkan 11 orang sebagai tersangka pelaku judi online di kawasan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.
"Ini hasil patroli siber oleh tim penyidik sejak 2 hingga 24 April 2024. Total 11 orang tersangka dengan peran yang berbeda, " kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra saat konferensi pers, di Jakarta, Selasa (30/4/2024).
Advertisement
BACA JUGA : Pemberantasan Judi Online, Pakar Keamanan Siber: Penegakan Hukum Harus Maksimal
Mereka adalah M, 33, H, 34, sebagai pengelola laman (website), GSW, 25, GRW, 23, NWS, 24, GSL, 22, MHAR, 25, sebagai layanan pelanggan, dan RRUP, 28, dan AR, 30 sebagai pengoptimal mesin pencari (search engine optimization/SEO). "Kemudian dari 11 tersangka tersebut, ada dua wanita yang berperan sebagai admin yaitu R, 28, dan YAO, 36," kata Wira.
Wira menjelaskan para tersangka tersebut menjalankan laman judi daring CUACA77 dengan link https://cuaca77.com. Laman itu menawarkan beberapa permainan judi daring yaitu slot, sports, live casino, tembak ikan, lotre atau togel, e-games dan sabung ayam, dengan menggunakan beberapa rekening perbankan beserta "e-wallet" untuk deposit para pemain.
Wira menyebutkan para tersangka telah menjalankan kegiatan tersebut sejak Januari 2024 hingga 26 April 2024. "Omsetnya selama kurang lebih empat bulan mencapai mencapai Rp10 miliar," katanya.
Mereka ditangkap petugas secara bersamaan pada Jumat (26/4/2024) sekitar pukul 00.46 WIB di klaster Dallas 7 Nomor 9, 11 dan 16, Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga. "Untuk saat ini, website judi daring ini sudah diblokir sehingga tidak dapat diakses lagi," katanya.
Sejumlah barang bukti disita antara lain tiga buah kartu ATM, enam unit monitor, tiga unit CPU, sembilan unit laptop, 27 unit ponsel, satu unit kunci token, tiga buah buku rekening, dua unit modem dan satu unit wifi router.
BACA JUGA : Curi Kotak Amal untuk Judi Online, Pria Asal Cilacap Ditangkap
Mereka dapat dijerat Pasal 303 KUHP dan atau Pasal 45 Ayat (3) Jo Pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Nomor 1 tahun 2024 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, dan atau Pasal 3, Pasal 4, dan Pasal 5 Jo Pasal 2 ayat (1) huruf t dan z Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang. "Ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara, " kata Wira.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Taman Safari Indonesia Lakukan Inseminasi Buatan Panda Raksasa
- Kemenhub dan Polri Bentuk Satgas Zero ODOL, Target Jalan Bebas Kendaraan Obesitas
- Prabowo Panggil Sejumlah Pejabat hingga Kapolri untuk Bahas Situasi Negara
- Kantor Microsoft Didemo, Protes Kontrak dengan Israel
- Pemerintah Tengah Mengkaji Sistem Gaji Tunggal untuk ASN
Advertisement

Sampah Kembali Menumpuk di Depo, Pemkot Jogja Siapkan Pengangkutan
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Cara Daftar TKM Pemula, TKM Lanjutan, dan Padat Karya 2025
- KPK Dijadwalkan Periksa Bupati Pati Sudewo Hari Ini
- Bupati Pati Sudewo Datangi KPK, Jadi Saksi Korupsi
- Mobil Mewah di Rumah Imannuel Ebenezer Dipindahkan, KPK Kejar Pelaku
- Kasus Korupsi LPEI, Eks Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Diperiksa KPK
- Pengusutan Beras Oplosan Disetop Sementara, Ini Alasan Kejagung
- Temuan Jenazah Dicor Semen, Pemilik Rumah Jadi Tersangka
Advertisement
Advertisement