Advertisement
123 Warga Keracunan Usai Hirup Gas Pabrik Kertas Pindo Deli II di Karawang

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sekitar 123 warga keracunan massal hingga dilarikan ke rumah sakit diduga karena kenghirup gas akibat kebocoran gas caustic soda di pabrik kertas milik PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II di Karawang.
Bupati Karawang Aep Syaepuloh mengatakan pihaknya telah berupaya melakukan tanggap darurat atas peristiwa kebocaran gas beracun tersebut. Setidaknya terdapat 123 orang yang terkena dampak.
Advertisement
Melalui akun Instagram @aep_syarpulohse dia mengungkap kronologi awal terjadinya kebocoran di pabrik tersebut. Mulanya, Pada Sabtu (20/1/2024) pukul 22.00 WIB warga Desa Kutamekar, Ciampel, Karawang rmelaporkan dugaan kebocoran pipa milik perusahaan di kawasan tersebut.
"Kami pun langsung bergegas menemui para korban terdampak gas beracun dari PT Pindo Delli di Kecamatan Ciampel malam ini," kata Aep dalam keterangan tertulisnya, dikutip Senin (22/1/2024).
Adapun, Aep mencatat penanganan atas ratusan korban yang terdampak dan dalam masa pemulihan berada di rumah sakit seperti RS Rosela, RS Mandaya, RS Bayukarta dan RS Primaya.
BACA JUGA: Diduga Ada Kebocoran Gas, 2 Pekerja PGN Tewas Dalam Gorong-gorong
Per Minggu, (21/1/2024) Aep mencatat sebanyak 123 orang terdampak dan dalam perawatan insentif di rumah sakit.
Dia memerintahkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk melakukan evaluasi menyeluruh kepada korban di sekitar pabrik, terutama mereka yang nembutuhkan penanganan medis agar dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Para korban yang saya temui tadi mayoritas mengeluh sesak nafas dan mata berair efek kebocoran gas beracun yang mereka hirup," tuturnya.
Di sisi lain, pihaknya juga meminta Dinas Kesehatan untuk turun tangan memudahkan akses layanan kesehatan bagi korban terdampak maupun warga yang tinggal di sekitar lokasi.
Dalam hal ini, dia meminta jajarannya untuk fokus membantu warga terdampak mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan.
"Mohon doa semoga situasi tanggap darurat berjalan dengan optimal. Mari kita doakan bersama, saudara kita yang sedang ditimpa keracunan ini," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Malam Ini Takbiran Iduladha, Ini Bacaannya Lengkap Bahasa Arab dan Indonesia
- Libur Panjang Waspadai Persebaran Covid-19, Ingat Protokol Kesehatan
- Dokter di Malang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Pelecehan Seksual Pasien
- Kondisi Medan Tak Stabil, Pencarian Korban di Gunung Kuda Cirebon Dihentikan
- Main Proyek dan Salah Gunakan Wewenang, Dua Pejabat di Kementerian Pertanian Dipecat
Advertisement

Kamis 19 Juni 2025, DPD IPSPI DIY Gelar Musda di Rumah Dinas Bupati Sleman
Advertisement

Harga Tiket Masuk Gembira Loka Selama Liburan Sekolah 2025 dan Jam Bukanya
Advertisement
Berita Populer
- Kedapatan Berjudi 13 Orang Dihukum Cambuk di Depan Umum oleh Kejaksaan Negeri Bireuen Aceh
- Empat Korban yang Diduga Tertimbun di Gunung Kuda Cirebon Belum Ditemukan
- Penahanan Ijazah oleh Perusahaan Dinilai Melanggar Hukum dan HAM
- Main Proyek dan Salah Gunakan Wewenang, Dua Pejabat di Kementerian Pertanian Dipecat
- Ribuan Tenaga Kesehatan Disiapkan Pemerintah Indonesia pada Puncak Ibadah Haji
- Kondisi Medan Tak Stabil, Pencarian Korban di Gunung Kuda Cirebon Dihentikan
- Erick Thohir Belum Bisa Sampaikan Terkait Diskon Tiket Whoosh
Advertisement
Advertisement