Safari Politik, Anies Baswedan Menyerukan Perubahan di Acara Jalan Sehat
Advertisement
Harianjogja.com, DEPOK—Seruan perubahan kembali digaungkan bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan. Ia menyebut untuk memenangkan perubahan perlu membangun kekuatan spiritual dan semangat yang pantang menyerah.
"Dengan datang ke sini [senam dan jalan sehat di GDC] berarti menunjukkan ikut bertanggung jawab terhadap keadaan bangsa ini," kata Anies saat memberikan sambutan dalam acara senam dan jalan sehat di GDC Depok, Sabtu (28/10/2023).
Advertisement
Anies bertanya kepada para peserta jalan sehat, apakah ketimpangan akan didiamkan untuk jalan terus atau perlu diadakan perubahan, serentak massa menjawab perubahan. Dengan datang ke sini, kata Anies, berarti menunjukkan masyarakat Depok menginginkan adanya perubahan ke arah yang lebih baik. "Dari Depok telah pancarkan perubahan untuk Indonesia," kata Anies yang juga didampingi bakal calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar.
Untuk itu, Anies mengajak warga untuk memenangkan pasangan Anies-Muahimin atau Amin. “Apabila di Jawa Barat bisa dikuasai, maka insyaallah Amin bisa menang,” katanya.
BACA JUGA: Pemilu 2024, Pemda DIY Wanti-Wanti ASN Menjaga Netralitas
Anies meminta kader untuk mendatangi warga 40 rumah ke depan, belakang samping kiri dan samping kanan, untuk memenangkan Amin.
Sementara itu, bakal cawapres Muhaimin Iskandar menyatakan dirinya melihat semua yang hadir di sini bergairah dengan energi perubahan.
"Saat ini, kita saksikan masyarakat ingin perubahan untuk memenangkan Pilpres 2024," kata Cak Imin. Untuk itu, kata Cak Imin, lakukan perubahan dengan mulia dan adil. "Mari kita bersatu untuk Amin [Anies-Muhaimin] yang tak bisa dibendung dan dikalahkan," katanya. Acara jalan sehat dan senam ini dibanjiri oleh ribuan masyarakat yang datang dari wilayah Kota Depok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Angka Konsumsi Ikan oleh Masyarakat Bantul Masih Rendah
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Dugaan Suap ke Sahbirin Noor, KPK Periksa Empat Saksi
- Desk Pemberantasan Judi Online Ajukan Pemblokiran 651 Rekening Bank
- Diskop UKM DIY Raih Juara III Kompetisi Sinopadik 2024 di Palangkaraya
- Ketua MPR: Presiden Prabowo Disegani Saat Tampil di G20 Paparkan Hilirisasi SDA
- BRIN Usulkan Pemanfaatan Data Satelit dan Kecerdasan Buatan untuk Penanganan Bencana
- Anies Baswedan Diprediksi Mampu Dongkrak Elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno
- Inggris Dukung Indonesia Tambah Kapal Tangkap Ikan
Advertisement
Advertisement