Advertisement
Zulhas Akan Minta Restu Cak Imin untuk Duetkan Prabowo-Erick Thohir di Pilpres 2024

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan alias Zulhas akan meminta restu kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebelum mewujudkan duet Prabowo Subianto-Erick Thohir sebagai calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) di Pilpres 2024.
Zulhas menyatakan PKB merupakan mitra koalisi yang pertama berkoalisi dengan Partai Gerindra untuk dukung pencapresan Prabowo. Oleh sebab itu, PAN sebagai partai politik yang belakangan masuk koalisi akan menghormati PKB yang terlebih dahulu usul Cak Imin jadi cawapres Prabowo.
Advertisement
BACA JUGA : PAN Usul Ubah Nama Koalisi Pendukung Prabowo Jadi Indonesia Maju Berdaulat
"Cak Imin gimana? Loh Cak Imin yang pertama dengan Pak Prabowo, yang pertama Bro. Harus restu," ujar Zulhas di acara Workshop sekaligus perayaan HUT PAN ke-25 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (28/8/2023).
Dia menjelaskan, PAN memang sudah mendorong Erick Thohir untuk jadi cawapres Prabowo. Meski demikian, Zulhas menegaskan PAN tetap akan menghormati apabila partai politik koalisi pendukung pencapresan Prabowo lainnya juga usulkan nama cawapres.
Tak hanya Cak Imin, lanjutnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto juga layak dipertimbangkan jadi cawapres Prabowo. Bagaimanapun, ungkap Zulhas, Airlangga bisa membawa Golkar menjadi partai politik perahu suara terbesar kedua di Pemilu 2019.
"Dari Cak Imin lebih pantas. Pak Airlangga gimana? Jauh lebih pantas," katanya.
Oleh sebab itu, menteri perdagangan ini meyakini cawapres Prabowo nantinya akan jadi yang terbaik dari yang terbaik. "Saya yakin dan percaya pada saatnya kita akan ada momentumnya, untuk siapa [jadi cawapres] sepakat," ucap Zulhas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Pembangunan Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Purwomartani Sesuai Rencana, Target 2026 Sampai Gerbang Tol Kalasan
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement