Advertisement
Marak Jasa Pendaftaran QR Code BBM Subsidi, Begini Respons Pertamina

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—PT Pertamina Patra Niaga angkat bicara terkait maraknya jasa pendaftaran program verifikasi pembelian BBM bersubsidi tersebut saat ini.
Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting, meminta masyarakat untuk mendaftar program Subsidi Tepat Pertamina lewat jalur resmi. Irto mengatakan masyarakat dapat memperoleh QR Code sebagai akses pembelian BBM subsidi terverifikasi lewat website subsiditepat.mypertamina.id, aplikasi MyPertamina hingga pendaftaran di posko yang ada di beberapa SPBU.
Advertisement
“Pendaftaran tidak dipungut biaya. Selama data yang dimasukkan sesuai dengan ketentuan, maka prosesnya cepat hingga diperoleh QR Code,” kata Irto saat dikonfirmasi, Minggu (23/7/2023).
BACA JUGA : Daftar 234 Daerah Wajibkan Beli BBM Subsidi Pakai
Irto menegaskan QR Code tersebut bersifat melekat pada satu kendaraan terdaftar yang tidak bisa digunakan pada kendaraan lain.
“Diharapkan tidak memberikan kepada orang lain, mengingat adanya modus penggunaan QR Code oleh orang yang tidak berhak,” ujarnya.
Di sisi lain, berdasarkan catatan Pertamina Patra Niaga, jumlah kendaraan roda empat yang sudah terdaftar pada program Subsidi Tepat Pertamina itu sudah mencapai 7,36 juta unit. “Mari kita dukung penyaluran BBM tepat sasaran,” tuturya.
Belakangan marak bermunculan jasa pendaftaran program QR Code Pertamina untuk akses pembelian BBM bersubsidi di media sosial dan e-commerce.
Praktik jasa QR Code itu muncul seiring dengan perluasan verifikasi pembelian BBM bersubsidi di tengah masyarakat saat ini. Seperti diketahui, penerapan skema Full QR Code untuk pembelian produk Solar Subsidi di 514 Kota dan Kabupaten di seluruh Indonesia.
BACA JUGA : 13 Wilayah Ini, Mulai Hari Ini Wajib Beli BBM Subsidi Pakai
Direktur Pemasaran Regional PT Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, mengatakan bahwa saat ini Pertamina setidaknya telah menyelesaikan 3 dari 5 tahapan Program Subsidi Tepat. Oleh karena itu, sejak 22 Juni 2023, program Subsidi Tepat khususnya untuk Solar Subsidi sudah diberlakukan skema Full QR Code.
"Artinya sudah 100 persen transaksi Solar Subsidi diseluruh wilayah di Indonesia wajib menunjukkan QR Code. Ini adalah tahapan ketiga dalam Program Subsidi Tepat, yakni masyarakat sudah mengutilisasi QR Code sebagai alat untuk verifikasi transaksi Solar Subsidi. Ini adalah tahap krusial dimana interaksi langsung dengan masyarakat terjadi,” kata Mars Ega dalam keterangan resminya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement