Advertisement
Binance PHK 1.000 Karyawan, Benarkah? Ini Penjelasan CEO-nya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA–Setelah banyak jajaran eksekutifnya mengundurkan diri, kini bursa kripto Binance dilaporkan melakukan PHK atau pemutusan hubungan kerja besar-besaran. Tak tanggung, PHK yang dilakukan mencapai 1.000 karyawan.
PHK yang melanda Binance terjadi ketika masa depan kripto di pasar Amerika Serikat (AS) tidak pasti. Pasalnya, regulator di Negeri Paman Sam itu menindak keras aktivitas kripto yang dianggap ilegal.
Advertisement
BACA JUGA: WNA dan WNI Gunakan Aset Kripto sebagai Alat Pembayaran Bakal Ditindak
Mengutip Reuters, Sabtu (15/7/2023), kabar PHK Binance pertama kali dilaporkan oleh Wall Street Journal yang menyebutkan lebih dari 1.000 pekerja diberhentikan dalam beberapa pekan terakhir.
“Karena kami terus berupaya untuk meningkatkan kepadatan keahlian SDM, ada pemutusan hubungan kerja yang tidak disengaja. Hal ini terjadi di setiap perusahaan. Jumlah yang dilaporkan oleh media jauh sekali," kata CEO Binance Changpeng Zhao melalui Twitter. Dia menambahkan bahwa Binance sebenarnya masih merekrut.
Bulan lalu, Securities and Exchange Commission (SEC) menggugat Binance dan Zhao karena diduga menjalankan "jaring penipuan". Binance mengatakan akan mempertahankan diri dengan penuh gigih.
Tuntutan hukum terhadap Binance dan perusahaan kripto lain seperti Coinbase Global mendukung tindakan keras Ketua SEC Gary Gensler terhadap industri, tetapi seorang hakim AS baru-baru ini berpihak pada perusahaan kripto Ripple Labs menyoroti bahwa regulator sedang menghadapi perjuangan yang berat.
Pengajuan produk Exchange Traded Fund (ETF) di bursa dengan underlying bitcoin spot oleh manajemen aset BlackRock dan Fidelity juga dipandang sebagai mosi kepercayaan untuk industri ini.
“Selama enam tahun terakhir, kami telah berkembang dari 30 menjadi tim yang beranggotakan hampir 8.000 orang di seluruh dunia. Saat kami bersiap untuk siklus kenaikan besar berikutnya, menjadi jelas bahwa kami perlu fokus pada kepadatan bakat di seluruh organisasi untuk memastikan kami tetap gesit dan dinamis," kata juru bicara Binance.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Reuters
Berita Lainnya
- Sadis! Ini Hasil Autopsi Pengusaha Tembaga Boyolali yang Dibunuh Teman Sendiri
- Pembunuhan Pengusaha Tembaga Boyolali: Pelaku Warga Sragen dan Kenal Korban
- Pengusaha Tembaga yang Meninggal Dibunuh Ternyata Pendiri Boyolali Runners
- Fokus Transformasi, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5%
Berita Pilihan
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
- Indonesia-Iran Jalin Kerja Sama Teknologi Pertanian
Advertisement
Ratusan Guguran Lava Picu Perubahan Morfologi Kubah Barat Daya Gunung Merapi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Aturan Barang dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Zulhas Minta Jastiper Taati Hukum
- Otorita IKN Peroleh Hibah Kota Cerdas dari Amerika Serikat Senilai Rp31 Miliar
- Gerindra Pastikan Usung Dedi Mulyadi untuk Pilgub Jabar 2024
- BNPB Kerahkan Helikopter untuk Evakuasi Korban Erupsi Gunung Raung
- Israel Beri Waktu Hamas Sepekan untuk Setujui Gencatan Senjata
- Korban Meninggal Akibat Banjir Luwu Sulsel Terus Bertambah, 2 Orang Hilang
- Sekjen Gerindra Sebut Gelora Tak Menolak PKS Masuk Pemerintahan Prabowo
Advertisement
Advertisement