Advertisement
Pertashop Ingin Jual Pertalite, Ini Tanggapan Menteri ESDM

Advertisement
Harianjogja.com, TANGERANG—Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif ungkap kemungkinan yang akan terjadi jika pengusaha Pertamina shop (Pertashop) ikut menjual bahan bakar minyak (BBM) Pertalite.
BACA JUGA: Bisnis Pertashop Suram
Advertisement
“Memang kan dulu Pertashop menyalurkan yang namanya Pertamax. Kalau sekarang Pertalite dan Pertamax kan barangkali sekarang sedang dikaji. Nanti tanya Pertamina, untuk dibangkitkan lagi ngandelin Pertalite,” kata Arifin di acara EKTBE ConEc di ICE BSD, Rabu, (12/7/2023).
Arifin juga menilai jika Pertalite dijual oleh Pertashop, hal tersebut akan membuat ketimpangan penjualan dan memungkin penjualan bahan bakar Pertamax tidak laku. “Kalau Pertalite [ikut dijual] nanti Pertamax enggak laku," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Pertamina Patra Niaga sedang mengkaji sejumlah opsi untuk meningkatkan daya saing bisnis Pertamina Shop atau Pertashop menyusul laporan ratusan outlet yang merugi akibat disparitas harga Pertamax dan Pertalite sejak April 2022 lalu.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengatakan perseroan telah memetakan sejumlah jalan keluar berkaitan dengan pengaturan selisih harga jual yang wajar antara Pertamax, produk yang dijual Pertashop, dengan Pertalite.
“Pertashop sendiri kita lagi mencoba untuk mendiskusikan dengan berbagai pihak dan stakeholder untuk dapat memberikan solusi yang terbaik khususnya di harga,” kata Riva saat ditemui selepas EBTKE ConEx 2023, Tangerang, Rabu (12/7/2023).
Hanya saja, Riva memastikan, perseroannya tidak dapat memberi akses secara langsung kepada Pertashop untuk menjual produk subsidi, seperti Pertalite dan LPG 3 kilogram kepada masyarakat.
Namun, dia mengatakan, perseroan bakal membahas permintaan dari pelaku usaha ihwal kemungkinan penjualan produk subsidi nantinya.
“Menjual Pertalite [untuk Pertashop] itu akan dikaji, tetapi tidak dengan serta merta kita memberikan akses kepada produk subsidi, tetapi mungkin akan ada pendekatan-pendekatan lain,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dewan Pers: Wartawan Aman dari Jeratan UU ITE jika Patuh Kode Etik
- Kasus Riza Chalid, Kejagung Kejar Aset hingga Perusahaan Afiliasi
- Politik Jepang, Takaichi Incar Posisi Perdana Menteri
- Ribuan Orang Unjuk Rasa di London Tolak Kunjungan Donald Trump
- Deretan Selebritas Dunia Galang Dana untuk Palestina
Advertisement

Manunggal Fair Kulonprogo Targetkan 100 Ribu Pengunjung Tahun Ini
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- KPK Segera Umumkan Tersangka Dugaan Kasus Korupsi Kouta Haji
- Tugas ke Luar Kota, Wapres Gibran Tak Hadiri Acara Pelantikan Menteri Baru
- Pengamat Kritisi Kasus Pagar Laut Bekasi yang Hanya Berhenti di Tersangka
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
- Putus Jaringan Komunikasi, Militer Israel Semakin Brutal Serang Gaza
- Tok! Bunga KPR Subsidi Tetap 5 Persen
- Trump Perpanjang Tenggat Larangan TikTok hingga 16 Desember 2025
Advertisement
Advertisement