Advertisement
Hotel untuk Calon Haji Kuota Tambahan Dekat dengan Masjid Nabawi

Advertisement
Harianjogja.com, MADINAH—Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mendapatkan hotel tempat transit bagi jemaah calon haji Indonesia kuota tambahan yang mendarat di Bandara Mohammad bin Abdul Aziz (AMAA). Hotel itu dekat dengan Masjid Nabawi Madinah.
"Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Jemaah senang dan bahagia, karena hotel dekat Masjid Nabawi. Jadi, sambil transit bisa salat lima waktu di Nabawi," kata Kepala Seksi Transportasi Daerah Kerja (Daker) Madinah, Ali Machzumi, Minggu (18/6/2023).
Advertisement
Hal itu disampaikan Ali di sela-sela menyambut kedatangan jemaah kuota tambahan dari kelompok terbang (kloter) 13 Embarkasi Padang atau PDG 13 dengan 392 calon haji tiba di Hotel Gloria Fayrouz Al Massi (Syimaliyah) pada Minggu dini hari pukul 02.10 waktu Arab Saudi.
BACA JUGA: Jamaah Haji Indonesia akan Tempati 70 Maktab di Arafah
Ali menyebutkan ada tiga hotel yang menjadi tempat transit bagi jamaah kuota tambahan selama di Madinah, yakni Hotel Mirage Al Salam, Front Taiba, dan Hotel Gloria Fayrouz Al Massi. "Untuk yang di Hotel Mirage sektor lima, jamaah sudah diberangkatkan ke Mekah. Sampai saat ini ada lima kloter yang masuk Madinah dan alhamdulillah, tiga di antaranya sudah diberangkatkan ke Mekah dan mereka akan ke Madinah lagi untuk Arbain," katanya.
Ali menambahkan dari rencana awal 24 kloter jamaah kuota tambahan, dijadwalkan hanya 13 kloter yang akan transit satu malam di Madinah sebelum diberangkatkan ke Mekah.
"Jamaah kuota tambahan yang direncanakan di Madinah sekitar 3.400 calon haji dan ada tiga hotel yang disiapkan. Masih ada delapan kloter yang akan tiba di Madinah dan seluruhnya disiapkan satu hotel di Gloria Fayrouz Al Massi," kata Ali.
Petugas, kata Ali, telah bersiap menyambut kedatangan jamaah kuota tambahan dengan disiapkan di satu hotel, diharapkan pelayanan terhadap jamaah bisa maksimal. Dia memastikan jamaah kuota tambahan yang transit di Madinah mendapatkan layanan yang sama, baik dari akomodasi, transportasi, bimbingan ibadah, sampai konsumsi.
"Insyaallah mereka akan mendapatkan akomodasi hotel, mereka mendapatkan konsumsi selamat datang, sarapan, makan siang, dan sebelum ke Mekah mendapatkan makan selamat jalan. Tidak perlu khawatir selama di Madinah, konsumsi dan akomodasi terjamin," kata Ali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Dosen FH Unissula Diskorsing Karena Diduga Jadi Pelaku Kekerasan
- Perpres No.79 Tahun 2025, Tidak Hanya Soal Kenaikan Gaji
- Viral Kepsek Roni Dicopot, Wali Kota Prabumulih Terancam Sanksi
- Pejabat BPJPH Diduga Lakukan KDRT, Begini Respons Komnas Perempuan
- Korban Hilang Banjir Bali Terus Dipantau Tim SAR
Advertisement

Hari Ini, Sedayu dan Kota Jogja Kena Giliran Mati Listrik
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Tiba di Indonesia, Sapi Impor Australia untuk Dukung MBG
- Fahri Hamzah Siap Patuhi Putusan MK Wamen Dilarang Rangkap Jabatan
- Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
- 65 Ribu Warga Gaza Meninggal Akibat Serangan Israel
- Prakiraan BMKG, Mayoritas Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
- Ratusan Siswa di Garut Diduga Keracunan Makanan MBG
- Deretan Selebritas Dunia Galang Dana untuk Palestina
Advertisement
Advertisement