Advertisement

Promo Desember

Hasto Kristiyanto: Lembaga Survei Wajib Umumkan Pendanaan Dari Mana

Surya Dua Artha Simanjuntak
Senin, 22 Mei 2023 - 20:07 WIB
Maya Herawati
Hasto Kristiyanto: Lembaga Survei Wajib Umumkan Pendanaan Dari Mana Lembaga survei / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTALembaga-Lembaga survei diminta untuk membuka sumber pendanaan ke publik. Hal ini diutarakan Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto. 

Hasto mengatakan, dari pengalaman banyak pemilu di Indonesia, lembaga survei tak bisa lepas dari kepentingan pihak-pihak tertentu. Oleh sebab itu, lembaga survei sebaiknya membuka sumber pendanaannya sebelum merilis hasil survei.

Advertisement

“Dalam era demokrasi yang liberal, kapitalistik ini, sarat dengan berbagai kepentingan. Maka survei itu ya paling fair [adil] mengumumkan terlebih dahulu pendanaannya dari mana, apakah ada kepentingan-kepentingan politik” jelas Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2023).

Dia mengakui, banyak lembaga survei yang menjadi konsultan politik dari peserta pemilu. Hasto mencontohkan, PDIP pernah bekerja sama dengan Denny JA pada 2009. Saat itu, lembaga survei yang dipimpin Denny JA merilis elektabilitas PDIP sebesar 33%. Hasto sendiri kaget dengan angka yang sangat tinggi itu.

BACA JUGA: Dalami Gratifikasi Satpol PP Jogja, Inspektorat: Ada Orang Dalam yang Bermain

Hasto mendorong lembaga survei sebaiknya beri transparansi ke publik soal pendanaan mereka. Dengan demikian, publik dapat menilai lebih bijak setiap hasil survei yang beredar di publik.

“Ini semua akan menentukan kredibilitas dari setiap lembaga survei apakah murni sesuai dengan metodologi yang ada atau sesuai dengan kepentingan yang ada,” ujarnya.

Menurutnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tak terlalu memberikan perhatian kepada hasil survei. Apalagi, hasil survei satu dengan yang lainnya kerap berbeda.

“Lembaga survei itu sangat dinamis, setiap saat bisa berubah, setiap lembaga survei hasilnya juga bisa beda-beda ketika muatan kepentingan itu lebih besar daripada mengedepankan metodologi,” katanya. (Sumber: Bisnis.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Cetak Generasi Pemuda yang Njogjani, Dinas Dikpora Jogja Gelar Yogyakarta Youth Camp 2024

Jogja
| Sabtu, 14 Desember 2024, 05:07 WIB

Advertisement

alt

Mingguan (Jalan-Jalan 14 Desember) - Jogja Selalu Merayakan Buku

Wisata
| Selasa, 10 Desember 2024, 17:38 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement