Advertisement
PT Pos Salurkan Bantuan Uang Sembako Rp38,9 Miliar
Penyaluran bantuan di PT Pos Indonesia. - Istimewa.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PT Pos Indonesia (Persero) dipercaya menyalurkan bantuan dari pemerintah berlabel Bantuan Uang Sembako Pensiunan Pekerja PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo. Bantuan senilai total Rp38,9 miliar mulai disalurkan sebelum Lebaran 2023 lalu.
Ketua Satgas Bansos PT Pos Indonesia (Persero) Hendra Sari menjelaskan dana tersebut disalurkan kepada 10.112 penerima atau pensiunan Pelindo yang masing-masing menerima Rp3,8 juta. Bantuan tersebut disalurkan untuk membantu para pensiunan memenuhi kebutuhan Lebaran 2023.
Advertisement
BACA JUGA : Lansia Miskin di Jogja Bakal Diberi Bansos Seumur Hidup
“Bantuan uang sembako ini telah kami salurkan sejaka 18 April 2023 lalu atau sebelum Lebaran. Sebenarnya, tenggat waktu 30 hari kalender sejak dana ditransfer kepada Pos Indonesia. Tetapi pada Kamis 20 April 2023 pensiunan bisa dibayarkan secara maksimal,” katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (23/4/2023).
Ia memastikan Pos Indonesia dikenal cepat dan tepat jumlah dalam setiap penyaluran bantuan. Pada penyaluran bantuan ini telah mencapai 55% hanya dalam waktu dua hari. Hingga Rabu (19/4/2023) dana yang telah disalurkan sekitar 5.600 orang penerima. Dalam penyaluran menerapkan dua pola yaitu diambil di Kantor Pos dan diantarkan langsung ke rumah penerima.
“Penerima bisa datang ke Kantor Pos terdekat membawa identitas berupa kartu peserta pensiunan dan KTP asli. Kemudian nanti penerima akan difoto sebagai bukti dana telah disalurkan. Ketika nanti menerima dana mohon dihitung, pastikan dana yang diterima utuh. Tidak ada potongan atau biaya apa pun,” katanya.
Untuk memudahkan penyaluran bantuan, Pos Indonesia memetakan lokasi pembayaran yang terdekat dengan alamat pensiunan. Sehingga meski pun penerima terdaftar di suatu kota, namun bisa mengambil di kota lain sesuai tinggalnya saat ini.
“Pola penyaluran yang kedua yakni diantarkan langsung ke rumah penerima bagi yang lansia, disabiliitas, maupun sedang sakit. Keluarga bisa menghubungi Kantor Pos terdekat untuk kemudian dana diantarkan ke rumah. Petugas harus datang ke rumah penerima karena penerima harus difoto sebagai bukti pembayaran,” ujarnya.
Ia berharap ke depan akan terus dipercaya oleh kementerian/lembaga pemerintah untuk menyalurkan beragam dana bantuan lainnya. “Karena terbukti mampu menyalurkan bantuan dengan akuntabilitas yang kuat, dengan cepat,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- Kejari Bantul Dalami Dugaan Penyelewengan APBKal Wonokromo
- 116 Santri Keracunan Makanan Katering, Polisi Turunkan INAFIS
- Dies Natalis ke-76, UGM Perkuat Riset dan Hilirisasi Berkelanjutan
- Perayaan Hari Ibu Soroti Tantangan dan Peran Strategis Perempuan
- Mencicipi Bakso Keju Lumer dan Bakso Jumbo Viral di Bantul
- Ahli Ungkap Risiko Demensia Bisa Dimulai Sejak Masa Kanak-Kanak
- Wisata Hidden Gem di Jogja Menawarkan Alam Tenang dan Otentik
Advertisement
Advertisement




