Advertisement
Demokrat Ajak Seluruh Koalisi Segera Deklarasikan Capres 2024

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Partai Demokrat mendorong tiga poros koalisi di luar Koalisi Perubahan untuk segera mendeklarasikan calon presiden (capres) mereka di Pilpres 2024.
Sekadar informasi, saat ini ada empat poros koalisi yang sudah terbentuk. Pertama, Koalisi Perubahan yang terdiri dari Partai Demokrat, Partai NasDem, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Kedua, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ketiga, Koalisi Indonesia Raya (KIR) yang terdiri dari Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Terakhir, PDI Perjuangan (PDIP) sendiri.
Advertisement
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Jansen Sitindaon mengatakan, keempat koalisi itu sudah memenuhi syarat ambang batas pencalonan presiden (presidential threshold) 20 persen.
BACA JUGA: Terbaru Sesar Mataram, Ada Berapa Sesar Aktif Potensial Pemicu Gempa di Jogja?
Menurutnya, tiga koalisi lain di luar Koalisi Perubahan agar segera mendeklarasikan capres. Apalagi, lanjut Jansen, Koalisi Perubahan sudah sepakat untuk mengusung Anies Baswedan sebagai capres usungan di Pilpres 2024.
"Kan sudah cukup 20 persen itu? KIB dengan tiga partainya, kemudian KIR kan sudah cukup juga itu, teman-teman PDIP. Ya minimal umumkanlah capresnya," ujar Jansen di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Rabu (22/2/2023).
Dia menilai, capres perlu segera dideklarasikan sebab masa kampanye untuk Pilpres 2024 sangat singkat.
"Lihat timeline-nya KPU itu, kan pendek sekali masa kampanyenya. Belum lagi kalau yang lalu-lalu itu pemilu kita di April, sekarang Februari. Itu saja sudah kepotong dua bulan. Jadi lebih kurang cuma 70 hari [masa kampanye]," ujarnya.
Dengan begitu, para capres nantinya tidak dapat berkeliling seluruh kabupaten/kota yang ada di Indonesia jika hanya mengandalkan masa kampanye tersebut.
Jansen juga mengatakan bahwa koalisi akan menikmati banyak keuntungan jika deklarasi capres dilakukan lebih awal. Menurutnya, koalisi dapat menyosialisasikan capres terlebih dahulu, sebelum masa kampanye
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Advertisement

Truk Bermuatan Batu Alam Kecelakaan Tunggal di Piyungan, Sopir Meninggal di Tempat
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Tangani Kebakaran Hutan, Modifikasi Cuaca Natrium Klorida Diperpanjang hingga 12 Mei 2025
- Kata Sandi Milik Kepala Pentagon Pete Hegseth Bocor Akibat Serangan Siber
- Menteri Budi Santoso Segera Terbitkan Permendag Baru, Mengatur Ekspor Impor hingga Perdagangan Dalam Negeri
- Polisi Kerahkan Ratusan Personel Jaga Sidang Kasus Hasto PDIP
- Merespons Gelombang PHK, Menaker Akan Optimalkan Platform SIAPKerja
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- BEI Sebut Ada 30 Perusahaan Bakal Ipo Tahun Ini
Advertisement