Advertisement
Pakar Perkirakan 900 Ribu Orang Meninggal Akibat Covid-19 di China
Pasien berbaring di tempat tidur di lorong di bagian gawat darurat Rumah Sakit Zhongshan, di tengah wabah Virus Corona (Covid-19) di Shanghai, China 3 Januari 2023. REUTERS - Staff
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA– Para ahli mengatakan bahwa selama 5 pekan, hampir 60.000 kematian karena Covid-19 yang dilaporkan di China, dan angka itu mungkin hanya sedikit dari jumlah sebenarnya, yakni ratusan ribu kematian.
China yang melonggarkan kebijakan nol-Covid pada awal Desember 2022, mengakibatkan lonjakan infeksi Omicron dan menyebabkan 59.938 kematian terkait Virus Corona di rumah sakit hingga 12 Januari 2023.
Advertisement
Komisi Kesehatan Nasional China mengungkap pada akhir pekan ini, masih dibutuhkan lebih banyak data lain, selain 60.000 korban kematian Covid-19 China tersebut.
Para ahli mengatakan bahwa data itu masih sebagian kecil, mengingat skala wabah yang sangat besar dan tingkat kematian terlihat pada puncak gelombang Omicron di negara lain yang awalnya menerapkan strategi nol-Covid.
Ketua Departemen Epidemiologi di Fielding School of Public Health di University of California, Los Angeles, Zuo-Feng Zhang mengatakan bahwa jumlah kematian yang dilaporkan hanya puncak gunung es saja.
BACA JUGA: Megawati Tolak Pembangunan Bandar Udara Bali Utara: Dimarahi Jokowi, Saya Marah Lagi
“Jumlah kematian akibat Covid-19 yang dilaporkan ini mungkin hanya puncak gunung es,” kata Zuo-Feng Zhang, seperti dilansir dari Bloomberg, Senin (16/1/2023).
Dia mengatakan bahwa data itu hanya sebagian kecil dari total kematian akibat Covid-19 di China.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Nataru, Jasa Foto Busana Jawa di Malioboro Diserbu Wisatawan
Advertisement
Menikmati Senja Tenang di Pantai Kerandangan Senggigi Lombok Barat
Advertisement
Berita Populer
- Celine Dion Parodikan The Grinch di Malam Natal
- Semifinal AFF U-19, Vietnam Siapkan Taktik Khusus Hadapi Indonesia
- Mobil Listrik Tiongkok Makin Mirip, Inovasi Dipertanyakan
- Libur Nataru 2025, Dishub Bantul Pastikan Angkutan Wisata Laik Jalan
- Dukungan Unik Fans H2H: Adopsi Orangutan Atas Nama Carmen
- BTNGM Berduka, Pendaki Kaltim Meninggal di Gunung Merbabu
- Thailand Kecam Serangan Roket Kamboja ke Desa Sipil
Advertisement
Advertisement



