Advertisement
Lebih dari 65.000 Penumpang Terlantar di Bandara Filipina, Ini Penyebabnya...

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Bandara Internasional Ninoy Aquino Filipina mengalami gangguan operasional besar-besaran sejak Minggu (1/1/2023) hingga hari ini, Selasa (3/1/2022), lataran gangguan teknis pada sistem lalu lintas bandara.
Dilansir dari Bloomberg, gangguan ini membuat ratusan penerbangan tertunda sejak tahun baru dan lebih dari 65.000 penumpang tidak dapat terbang dan menumpuk di bandara.
Advertisement
Asisten manajer umum operator Bandara, Bryan Co mengatakan bandara yang terletak di ibu kota Manila ini diperkirakan akan sepenuhnya normal pada Rabu (4/1/2023) atau Kamis (5/1/2023). “Tidak akan ada lagi penerbangan yang dibatalkan tetapi penundaan diperkirakan akan terjadi,” ungkapnya seperti dilansir Bloomberg.
Bryan mengatakan masalah suplai listrik menyebabkan sistem manajemen lalu lintas bandara Manila offline selama beberapa jam pada Minggu. Adapun Departemen Perhubungan Filipina telah meluncurkan penyelidikan terkait dengan hal ini.
BACA JUGA: Unik! Penumpang Pesawat Terakhir YIA di 2022 Dikalungi Selendang Batik
Juru bicara Philippine Airlines Inc. Cielo Villaluna mengatakan bahwa maskapai kemungkinan akan penumpukan penumpang yang disebabkan oleh gangguan tersebut dalam beberapa pekan ke depan.
Maskapai nasional tersebut telah mengerahkan pesawat yang lebih besar dan penerbangan tambahan untuk menormalkan operasi. Cebu Air Inc. juga sedang mengupayakan pemulihan jaringannya.
Otoritas Penerbangan Sipil Filipina berkoordinasi dengan maskapai penerbangan untuk memastikan keselamatan penumpang.
"Semua prosedur sudah ada, termasuk untuk kontingensi, jadi kami akan siap untuk merespons kalau-kalau hal itu terjadi lagi," ungkap Edgardo Diaz, wakil direktur otoritas penerbangan nasional tersebut.
Diaz mengatakan bahwa otoritas siap untuk menjawab pertanyaan dari anggota parlemen ketika mereka melakukan penyelidikan atas insiden tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jelang Libur Waisak, 368.470 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
Advertisement

Tanah Tutupan di Bantul Sudah Bersertifikat, Warga Tuntut Ganti Rugi JJLS
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Paket Makanan untuk Jemaah Haji Indonesia Disajikan dalam Empat Warna Wadah
- Donald Trump Sebut India dan Pakistan Sepakat Gencatan Senjata karena Mediasi Amerika Serikat
- Gencatan Senjata India dan Pakistan Resmi Dimulai
- Polisi Turunkan Paksa Atribut Bendera dan Spanduk Ormas
- Stok Beras Capai 3,6 Juta Ton, Pemerintah Akan Bangun 25 Ribu Gudang Darurat
- Kemenkopolkam: Berantas Premanisme Berkedok Ormas Lewat Penindakan Hukum
- Viral Pengamen Rusak Bus Primajasa, 1 Pelaku Diringkus dan 1 Orang Buron
Advertisement