Advertisement
Gempa di Bali, 2 Orang Terluka dan 46 Rumah Rusak

Advertisement
Harianjogja.com, BALI—Gempa bumi yang melanda Kabupaten Karangasem di Provinsi Bali Selasa (13/12) kemarin menyebabkan dua orang terluka ringan dan 46 bangunan rusak ringan.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono sebagaimana dikutip dalam keterangan tertulis BMKG yang diterima di Badung, Rabu, menyebutkan bahwa bangunan yang rusak akibat gempa tersebar di wilayah Kecamatan Kubu, Manggis, Karangasem, Abang, Rendang, dan Bebandem.
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Ia memerinci, gempa menyebabkan 24 rumah rusak ringan di Kecamatan Kubu, lima rumah rusak ringan di Kecamatan Manggis, 10 rumah rusak ringan di Kecamatan Karangasem, dua rumah rusak ringan di Kecamatan Abang, satu rumah rusak ringan di Kecamatan Rendang, dan empat rumah rusak ringan di Kecamatan Bebandem.
Daryono meminta warga menjauhi bangunan yang retak atau rusak akibat gempa serta memeriksa bangunan tempat tinggal untuk memastikan tidak ada kerusakan yang dapat membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.
Gempa dengan magnitudo 5,2 terjadi di sekira satu km timur Kubu, Karangasem, pada Selasa (13/12) pukul 18.38 WITA menyusul gempa dengan magnitudo 4,8 yang terjadi pada pukul 17.56 WITA.
Baca juga: Tanah Mepet Rel Kereta di Tol Jogja YIA Bisa Dibebaskan, Ini Syaratnya
BMKG melaporkan hingga pukul 09.00 WITA telah terjadi 61 gempa susulan dengan magnitudo 1,9 sampai 4,6 di wilayah tersebut.
Daryono menjelaskan bahwa gempa yang terjadi di Karangasem getarannya dirasakan juga di Tabanan, Badung, dan Buleleng di Provinsi Bali serta Lombok Timur, Mataram, Lombok Utara, Lombok Tengah, dan Lombok Barat di Nusa Tenggara Barat.
Karangasem tercatat pernah mengalami gempa bumi dengan magnitudo 5,6 yang menyebabkan lima orang meninggal dan 284 orang terluka pada 1979.
Selain itu, pada 16 Oktober 2021 wilayah Karangasem mengalami gempa dengan magnitudo 4,8 yang menyebabkan tiga orang meninggal, 151 orang terluka, 2.512 bangunan rusak, dan 594 fasilitas umum rusak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
- Digaji Rp172 Juta, Apa Tugas Kepala Otorita IKN dan Wakilnya?
- Sempat Tertunda karena Pandemi, Pembangunan Masjid Agung Jateng di Magelang Akhirnya Dimulai
- Purnawirawan Penabrak Mahasiswa UI Ingin Nyaleg
- Jokowi dan Anies Baswedan Diduga Saling Sindir di Instagram
- Indonesia Tak Kena Resesi Seks! Angka Kelahiran Tembus 2,18 Persen
Advertisement
Advertisement

Seru! Ini Detail Paket Wisata Pre-Tour & Post Tour yang Ditawarkan untuk Delegasi ATF 2023
Advertisement
Berita Populer
- Awas! Ada Link Palsu Pendaftaran Kartu Prakerja
- Pembangunan Rusun di 2023 Ditarget 5.379 Unit, Termasuk untuk Pekerja IKN
- Pertimbangan Jokowi Lakukan Reshuffle Kabinet & Ketidakhadiran 2 Menteri Nasdem di Ratas
- Enam Kejadian Gempa Guncang Indonesia Rabu Dini Hari
- Sri Mulyani Masuk Bursa Calon Gubernur Bank Indonesia, Berapa Jumlah Kekayaannya?
- 49 Siswa Madrasah Tewas Dalam Kecelakaan Kapal Terbalik di Pakistan
- Keluarga Mahasiswa UI Korban Kecelakaan Laporkan Polres Jaksel ke Ombudsman
Advertisement
Advertisement