Advertisement
Ribuan Sukarelawan Pendukung Jokowi Gunakan Tanda Pengenal saat Pernikahan Kaesang-Erina

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Ribuan sukarelawan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengenakan tanda pengenal saat menghadiri acara tasyakuran pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Pura Mangkunegaran Solo, Minggu (11/12/2022).
BACA JUGA: Pernikahan Kaesang Usung Konsep Mataram Islam
Advertisement
“Saat ini terdata 13.000 orang lebih [sukarelawan] yang akan datang. Akan kami kasih tanda pengenal bahwa ini dari sukarelawan yang terdaftar di kami,” ungkap Koordinator Sukarelawan Jokowi di Solo, Kuat Hermawan Santoso, Jumat (9/12/2022).
Dia mengatakan ada kemungkinan para sukarelawan akan disapa oleh Jokowi saat mengayubagyo pernikahan Kaesang di Solo. “Informasi dari pihak keluarga ada kemungkinan Pak Jokowi menyapa teman-teman sukarelawan yang datang,” urai dia.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pernikahan Kaesang, menurut Kuat, pihaknya sudah mengimbau agar para sukarelawan bersikap tertib, serta menjaga keamanan maupun kenyamanan. Jangan sampai para relawan justru membuat kegaduhan.
“Teman-teman mendoakan Mas Kaesang dan Mbak Erina langgeng, sakinah, mawadah, warahmah. Kami juga berkoordinasi dengan 302 koordinator relawan untuk terus mengingatkan kebersihan, keamanan dan kenyamanan,” terang dia.
Ihwal pakaian yang akan dikenakan saat datang ke pernikahan Kaesang, menurut Kuat tidak ada aturan baku. Tapi sudah ada imbauan agar para sukarelawan memakai baju yang sopan dan rapi. Walau banyak yang akan pakai baju identitasnya.
“Untuk baju kami tidak atur, tapi kami sarankan semua Korlap sukarelawan untuk pakai baju yang sopan, rapi. Tapi banyak juga sukarelawan mungkin yang mau pakai seragam identitasnya. Ya tentu kami persilakan, tidak ada larangan,” tutur dia.
Sedangkan untuk alas kaki, menurut Kuat, para sukarelawan disarankan untuk memakai sepatu. Hal itu untuk kenyamanan lantaran akan ada ribuan orang di lokasi acara. Sebab bila menggunakan sendal, bisa terlepas bila terinjak saat berdesakan.
“Kami tidak detail melarang pakai sendal, karena ini ribuan orang dari berbagai kalangan. Sebab ada yang konfirmasi, ada yang sekedar pemberitahuan ke kami, akan datang ke Solo tidak atas nama relawan, tapi atas nama warga,” kata dia.
Sebelumnya, pernikahan di Solo akan diawali dengan acara di Loji Gandrung dan dilanjutkan kirab menuju Pura Mangkunegaran. Di Pura adalah acara tasyakuran yang akan dihadiri lebih dari 6.000 tamu undangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 3 Orang Meninggal Dunia di Pesta Rakyat Garut, Dedi Mulyadi Minta Maaf dan Janji Berikan Santunan Rp150 juta per Keluarga
- Rangkaian Kegiatan Pernikahan Anak Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Ricuh, 3 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia di Pesta Rakyat Garut
- Ada Tambang Ilegal di IKN, Menteri ESDM Serahkan Kasus kepada Penegak Hukum
- Maurene Comey Tak Terima Dipecat oleh Donald Trump Tanpa Alasan yang Jelas
- Permintaan Bebas Bos Pabrik Narkoba Asal Ukraina Ditolak oleh Majelis Hakim PN Denpasar
Advertisement

Nelayan KulonprogoButuh SPBU Khusus untuk Meringankan Ongkos Produksi
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rawit Merah dan Bawang Merah Turun
- Cegah Praktik Pungli dan ODOL, Kemenhub Bangun Sistem Elektronik
- Permintaan Bebas Bos Pabrik Narkoba Asal Ukraina Ditolak oleh Majelis Hakim PN Denpasar
- Ini Cara Bedakan Beras Oplosan, Medium dan Premium Versi Bapanas
- Maurene Comey Tak Terima Dipecat oleh Donald Trump Tanpa Alasan yang Jelas
- Puluhan Tersangka Sindikat Judi Online Jaringan China dan Kamboja Ditangkap Bareskrim Polri
- Sampaikan Dupik, Hasto Kritiyanto Tuding KPK Melakukan Rekayasa Hukum
Advertisement
Advertisement