Advertisement
Sleman Gagas Creative Park di Taman Kuliner Condongcatur

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Hasil diskusi Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, dengan insan kreatif mengerucut pada dibentuknya Sleman Creative Park di Taman Kuliner Condongcatur.
Dalam diskusi yang berlangsung di agenda Sleman Creative Week #2 di Sleman Creative Space, Jumat (21/10/2022), Bupati Sleman lantas meminta Dewan Kreatif Sleman untuk membahas lebih detail rencana pembuatan taman kreatif itu karena idenya sangat menarik untuk diimplementasikan.
Advertisement
“Kami [Pemerintah Kabupaten Sleman] mendukung penuh langkah teman-teman muda di Sleman yang hendak mengkreasikan Sleman Creative Park sebagai ruang berkreasi untuk masyarakat,” papar Kustini, Jumat.
Pendiri Dagadu, Ahmad Noor Arief, yang menjadi salah satu pembicara, mengungkapkan banyak sudut pandang yang dapat dikreasi dalam Sleman Creative Park. Secara garis besar, lokasi itu mesti bisa menumbuhkan kreativitas berbuah ekonomis bagi insan-insan yang ada di dalamnya.
Koordinator Bidang Koordinator Bidang Aktivasi Komite Ekonomi Kreatif Sleman Aan Fikriyan menambahkan Sleman memiliki potensi kreativitas yang sangat besar dan harapannya bisa diwadahi dalam Sleman Creative Park.
Beberapa contoh disebutkan ada di luar negeri salah satunya Chonburi Thailand yang berhasil menjadi taman kreatif dari yang dahulu pasar dadakan dan daerah tidak aman.
“Keberhasilan pemerintah di Thailand, Bangkok, mengubah Chonburi menjadi taman kreatif saat ini tentu bisa menjadi contoh bagaimana hal itu bisa diwujudkan ketika ada keberpihakan pemangku kepentingan,” tuturnya.
Saat ini Sleman sudah memiliki Sleman Creative Community dan mencanangkan Oktober sebagai Bulan Kreatif Kabupaten Sleman. Sleman Creative Week #2 menjadi penanda dimulainya ruang kreasi dengan banyak penampilan seperti pemutaran film, musik performance dan berbagai lokakarya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kementerian Hukum Tegaskan Pembayaran Royalti Jadi Tanggung Jawab Penyelenggara Acara, Bukan Penyanyi
- Kementrans Berjanji Tuntaskan Penerbitan SHM 129.553 Bidang Lahan Transmigran
- Presiden Prabowo Subianto Sebut Wisma Danantara Indonesia sebagai Rumah Besar Investasi
- Bobby Nasution Siap Diperiksa Terkait Korupsi di Dinas PUPR Sumut, Begini Respons KPK
- Danantara Bidik Industri Media dan Hiburan untuk Tambah Penerimaan Negara
- Daftar Perombakan Direksi Garuda Indonesia: Mawardi Yahya Jadi Komisaris
- Mantan Walkot Semarang Mbak Ita Bikin Lomba Masak Nasi Goreng, Hadiahnya dari Iuran PNS Bapenda
Advertisement
Advertisement