Advertisement
25.000 Warganet Tanda Tangani Petisi Desak Iwan Bule PSSI Mundur
![25.000 Warganet Tanda Tangani Petisi Desak Iwan Bule PSSI Mundur](https://img.harianjogja.com/posts/2022/10/08/1114090/whatsapp-image-2020-02-17-at-16.19.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Desakan agar Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, mundur dari jabatannya terus bergelora lewat petisi di media sosial.
Melalui laman Change.org, desakan agar Iwan Bule dituangkan dalam bentuk petisi.
Advertisement
Petisi itu pun mendapat respons besar dari warganet. Terbukti, hingga Sabtu (8/10/2022) sore, petisi bertajuk "Tragedi Kanjuruhan, Desak Ketua Umum dan Pengurus PSSI Mengundurkan Diri" itu telah ditandatangani oleh 25 ribu netizen.
"Kita juga meminta Ketua Umum dan semua pengurus Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mundur dari jabatannya, sebagai bentuk hormat dan respect terhadap korban tragedi kerusuhan Stadion Kanjuruhan, Malang dan untuk pembenahan sepakbola secara keseluruhan," tulis Suhari Ete yang jadi penggagas petisi tersebut.
Baca juga: 5 Bansos yang Cair Bulan Oktober 2022, Lengkap dengan Cara Pencairannya
Tak hanya satu, ada pula petisi lain yang digagas oleh Suporter Sepak Bola Indonesia dan Masyarakat Pecinta Sepak Bola Indonesia di laman tersebut.
Jumlah netizen yang menandatangani petisi kedua itu kini sudah mencapai 15 ribu orang.
Iwan Bule juga telah mendengar desakan netizen untuk memintanya mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI.
Namun, eks Kapolda Jabar itu menyebut dirinya tak menyalahi aturan apapun hingga harus mundur.
"Saya tidak tahu, nanti tanyakan saja pada yang buat petisi mundur itu, karena aturan sudah ada. Aturan sudah tahu sebelumnya? Sudah tahu ya? Baca saja di situ," ujar Iwan Bule.
Iwan Bule berdalih, dirinya tetap menjalankan tanggung jawabnya dalam bentuk mengunjungi korban tragedi Kanjuruhan dan melihat lokasi kejadian.
Tragedi Kanjuruhan terjadi selepas laga Arema FC vs Persebaya dalam lanjutan Liga 1 2022-2023, Sabtu (1/10/2022).
Kejadian nahas ini bermula ketika terjadi bentrokan antara suporter dan pihak keamanan. Total 131 korban jiwa berjatiuhan akibat insiden tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Berikut Sejumlah Momen Spesial Saat Upacara Pembukaan Olimpiade Paris 2024
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182749/bus-sekolah.jpg)
Bukan September, Bus Sekolah di Bantul Dipastikan Mengaspal Mulai 17 Agustus 2024
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- MUI Kaji Kemungkinan Dapat Ikut Mengelola Tambang
- Pemkab Kulonprogo Komitmen Dukung Pembentukan Kawasan Geopark Jogja
- Tito Karnavian Optimistis Indonesia Jadi Negara dengan Ekonomia Dominan di Dunia
- Penumpang Kereta Cepat Whoosh Terus Meningkat, Jumlah Perjalanan Bakal Ditambah Jadi 62 Perjalanan
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono Penuhi Panggilan KPK
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
Advertisement
Advertisement