Advertisement

Promo Desember

AHY Sebut Demokrasi di Era SBY dan Megawati Lebih Baik Ketimbang di Masa Jokowi

Surya Dua Artha Simanjuntak
Jum'at, 16 September 2022 - 20:27 WIB
Budi Cahyana
AHY Sebut Demokrasi di Era SBY dan Megawati Lebih Baik Ketimbang di Masa Jokowi Agus Harimurti Yudhoyono - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menilai demokrasi di era pemerintahan Megawati dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) lebih baik dibandingkan dengan era Joko Widodo atau Jokowi.

Berdasarkan hasil riset gabungan LP3ES dengan University of Amsterdam pada 2021, kata AHY, pasukan siber bayaran atau buzzer kerap digunakan untuk menyerang oposisi pemerintahan secara sistematis dan masif.

Advertisement

"Tidak hanya kepada Demokrat, buzzer pun menyerang masyarakat yang bersuara lantang mengkritik pemerintahnya," jelas AHY saat menyampaikan pidato kebangsaan di Jakarta Conversation Center, Jumat (16/9/2022).

Dia juga mengutip jajak pendapat lembaga survei Indikator Politik pada Februari 2022, yang menunjukkan 62,9 persen masyarakat takut untuk menyampaikan pendapat. Menurutnya, itu menunjukkan bahwa demokrasi di Indonesia sedang tak baik-baik saja.

BACA JUGA: Proyek Tol Jogja YIA, Warga Gamping Sleman Sebut Tanah di Utara Rel Kereta Api Sudah Diukur

"Demokrasi menghendaki adanya kepercayaan. Demokrasi tidak berjalan, jika orang yang berbeda pendapat, dianggap sebagai musuh," imbuhnya.

AHY menambahkan, pemerintah saat ini harusnya bisa mencontoh demokrasi dan pilpres di era pemerintahan Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Kita bisa mencontoh Pilpres dan demokrasi yang indah di era Presiden Megawati dan Presiden SBY dulu," ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Berduel Malam Ini, Berikut Susunan Pemain Persija vs PSS Sleman

Sleman
| Sabtu, 21 Desember 2024, 19:17 WIB

Advertisement

alt

Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup

Wisata
| Sabtu, 21 Desember 2024, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement