Advertisement
Demo Ricuh, BEM Tanah Air Robohkan Kawat Berduri di Kawasan Patung Kuda
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Tanah Air berhasil merobohkan kawat besi yang dipasang oleh petugas kepolisian yang berjaga di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat.
Kawat besi tersebut merupakan salah satu pembatas yang dipasang oleh pihak kepolisian untuk menghadang para aksi massa ke arah Istana Merdeka.
Advertisement
Atas kejadian ini, polisi mulai membentuk tiga barisan yang berada tepat di depan para mahasiswa yang tergabung dalam BEM Tanah Air.
Sebelumnya, setelah melakukan long march dari arah Balai Kota, BEM Tanah Air berhasil tiba di depan Gedung Sapta Pesona sekitar pukul 15.50 WIB.
BACA JUGA: KPK Panggil 4 Saksi Kasus Suap Haryadi Suyuti
Dalam aksi yang dipimpin oleh Koordinator Aksi Alfath Nur Fauzan, BEM Tanah Air menyuarakan empat tuntutan kepada pemerintah. Tuntutan pertama ialah penolakan kenaikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Menurut Alfath, kebijakan ini tentu merugikan berbagai pihak, terutama bagi kelompok masyarakat menengah ke bawah serta pelaku usaha yang belum sepenuhnya pulih dari dampak pandemi Covid-19.
Selanjutnya, BEM Tanah Air menuntut pemerintah untuk menunda pembangunan IKN. Mereka mendesak pemerintah untuk dapat lebih memprioritaskan anggaran pada upaya stabilisasi kondisi sosial ekonomi masyarakat Indonesia.
Aksi massa juga menuntut pemerintah untuk dapat merealokasi anggaran belanja bagi kementerian atau lembaga yang dianggap tidak produktif. Mereka juga menuntut pemerintah untuk memastikan energi berbasis minyak dan gas bumi di dalam negeri dapat terpenuhi secara mandiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
Advertisement
Advertisement