Advertisement
Dilengserkan dari Ketum PPP, Suharso Monoarfa Punya Harta Fantastis
Ketua Umum PPP Periode 2021 - 2026 Suharso Monoarfa. - Twitter PPP
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Suharso Monoarfa resmi diberhentikan dari jabatan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Berdasarkan laman elhkpn.kpk.go.id, Suharso tercatat memiliki harta Rp73.064.251.480 atau Rp73 miliar.
Advertisement
Secara perinci, Suharso memiliki delapan bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan, Bogor, dan Tasikmalaya senilai Rp91.872.050.000.
Dia juga tercatat memiliki lima buah mobil yakni Jaguar XJL 2.0, Toyota Alphard, Lexus JEEP HC, Lexus LX570, dan Toyota Crown senilai Rp6.037.000.000.
BACA JUGA: Kirim Surat ke Megawati, Warga Jogja Minta Jokowi Dijewer karena Naikkan BBM
Suharso memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp1.000.000.000, kas dan setara kas Rp1.057.201.075, serta utang Rp26.901.999.595.
Mahkamah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi memberhentikan Suharso Monoarfa dari jabatan Ketua Umum DPP PPP masa bakti 2020-2025.
Sebelumnya, pada 30 Agustus 2022 tiga pimpinan Majelis Partai telah mengeluarkan Fatwa Majelis untuk memberhentikan Suharso. Fatwa tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh Mahkamah Partai.
"Pada tanggal 2-3 September bertempat di Bogor, Mahkamah Partai melakukan rapat dan mengeluarkan Pendapat Mahkamah Partai, bahwa menyepakati usulan 3 Pimpinan Majelis untuk memberhentikan Saudara Suharso Monoarfa dari jabatan Ketua Umum DPP PPP masa bakti 2020-2025," ungkap Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan DPP PPP Usman M. Tokan dalam keterangan tertulis, Senin (5/9/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- BMKG Semai Awan di Enam Wilayah Antisipasi Cuaca Ekstrem
- Jadwal Angkutan KSPN Malioboro-Pantai Baron Selasa 16 Desember 2025
- PBB Prihatin Konflik Kamboja-Thailand Kembali Memanas
- Kakak Beradik Jadi Tersangka Pemerkosaan di Kulonprogo
- KPK Periksa Provider Lain di Kasus Korupsi EDC BRI
- Jadwal SIM Keliling Sleman Selasa 16 Desember 2025
- BGN Klaim Kejadian MBG Turun Drastis sejak Oktober
Advertisement
Advertisement




