Advertisement
Suporter Sleman Meninggal, Komunitas Suporter Sepak Bola di Solo Sampaikan Belasungkawa
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO — Komunitas suporter sepak bola di Solo menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya fans PSS Sleman Tri Fajar Firmansyah. Belasungkawa itu disampaikan dengan mengunggah simbol bunga mawar yang layu dan gugur.
Fajar Tri Firmansyah merupakan juru parkir di Mirota daerah Babarsari, Sleman. Dia menjadi korban salah sasaran buntut kerusuhan antarsuporter di Jogja belum lama ini.
Advertisement
Tri Fajar Firmansyah sempat menjalani perawatan intensif setelah mengalami retak di kepala. Kemudian, pada Selasa (2/8/22) Tri Fajar Firmansyah dinyatakan meninggal dunia.
Jenazah Tri Fajar Firmansyah disemayamkan di Jl. Babarsari TB 13 no 3, Glendongan, Tambakbayan RT013/001, Caturtunggal, Depok, Sleman.
Meninggalnya anggota Brigata Curva Sud (BCS) itu membuat salah satu komunitas pecinta Persis Solo, Pagar Hijau Manahan, mengucapkan ungkapan belasungkawa. “Tidak ada sepak bola seharga nyawa manusia,” unggahan komunitas itu.
Sejumlah suporter Solo pun melayat ke lokasi sebagai wujud duka cita mendalam kepada sesama suporter.
Surakartans 1923 pun turut menyatakan ungkapan belasungkawa pada Rabu (3/8). Di media sosial, setiap anggota menyampaikan duka sembari mengunggah simbol mawar itu. Surakartans pun mengucapkan selamat jalan kepada korban.
“Turut berduka cita atas berpulangnya saudara kami Tri Fajar Firmansyah, Brigata Curva Sud. Sugeng tindak mas,” keterangan resmi Surakartans.
DPP Pasoepati pun mengirimkan karangan bunga duka cita ke rumah almarhum. Hal itu dikonfirmasi oleh Wakil Presiden Pasoepati, Agus Ismiyadi kepada Solopos.com. Agus mengharapkan kejadian serupa tidak terulang karena tidak ada sepak bola seharga nyawa.
“Kami berempati, kami sangat berduka cita. Ke depan jangan sampai terulang,” kata Agus.
Ia menambahkan rivalitas sepak bola hanya 90 menit dan itu di lapangan. Dia berpesan kerukunan sesama suporter harus terjaga. Jangan sampai membuat onar ke suporter maupun ke masyarakat umum.
Sementara itu, komunitas suporter BCS, BTCY PSS 1976 mengucapkan terima kasih atas kedatangan suporter dari berbagai daerah mengantarkan Tri Fajar Firmansyah ke peristirahatan terakhir.
“Terimakasih kepada teman teman yang sudah menyempatkan waktu untuk mengantarkan anggota keluarga kami ke tempat peristirahatan terakhirnya. Walau ragamu tak lagi bersama, tapi jiwamu kan selalu ada. Selamat jalan, Tri Fajar Firmansyah,” cuit akun @BTCY_PSS1976.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Tok! MK Bacakan Putusan Hasil Sengketa Pilpres pada Senin 22 April Mendatang
- Ingin Kawal Demokrasi, Barikade 98 Mengajukan Diri Jadi Amicus Curiae dalam Sengketa Pilpres
- Densus 88 Menangkap Lagi Satu Terduga Teroris, Total Delapan Orang
- Pilgub Jakarta 2024, Demokrat Bakal Calonkan Dede Yusuf
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
Advertisement
Advertisement