Advertisement
Penjelasan IATA Tentang Tiket Pesawat yang Akan Lebih Mahal

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Harga tiket pesawat di masa setelah pandemi bakal mengalami kenaikan signifikan. Direktur Jenderal Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA), Willie Walsh, menjelaskan hal itu lantaran harga minyak dunia melonjak sebagai akibat permintaan yang tinggi dan perang Rusia-Ukraina.
Mantan bos British Airways itu mengatakan mau tidak mau, biaya ini harus dibebankan kepada konsumen. Walsh mengatakan wisatawan perlu bersiap untuk biaya penerbangan yang meningkat.
Advertisement
"Terbang akan lebih mahal bagi konsumen, tanpa diragukan lagi. Harga minyak yang tinggi akan tercermin pada harga tiket yang lebih tinggi," katanya seperti dilansir BBC, Senin (11/7/2022).
Selain permintaan yang tinggi setelah dunia pulih dari pandemi, dampak dari perang di Ukraina telah mendorong harga minyak naik lebih jauh.
BACA JUGA: Penjualan Mobil Seken Naik Gara-Gara Harga Mobil Anyar Mahal
AS telah mengumumkan larangan penuh atas impor minyak dari Rusia, dengan Inggris akan menghentikan pasokan dari Negeri Berung Merah pada akhir tahun. Para pemimpin Uni Eropa mengatakan mereka akan memblokir sebagian besar impor minyak Rusia pada akhir 2022.
Hal itu berarti permintaan minyak dari produsen lain telah meningkat, yang mengarah ke harga yang lebih tinggi. Walsh mengatakan harga bahan bakar berada pada rekor tertinggi, sementara minyak adalah elemen terbesar dari basis biaya maskapai.
"Tidak dapat dihindari bahwa pada akhirnya harga minyak yang tinggi akan diteruskan ke konsumen dengan harga tiket yang lebih tinggi," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
Advertisement

Surati Sri Sultan, Orang Tua Siswa SMP di Jogja Minta Dugaan Kebocoran Soal ASPD Diusut Tuntas
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- 1,7 Juta Pengemudi Ojol Belum Punya Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- BEI Sebut Ada 30 Perusahaan Bakal Ipo Tahun Ini
- Sejoli Ditemukan Meninggal Dunia dalam Mobil di Jambi, Diduga Keracunan AC
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kejagung Sita Uang Rp479 Miliar Terkait Korupsi Duta Palma
- Puluhan Preman di Serang Diringkus Polisi, Paling Banyak Anggota Ormas
Advertisement