Advertisement
Luhut Sebut Pemerintah Segera Hapus Minyak Goreng Curah
![Luhut Sebut Pemerintah Segera Hapus Minyak Goreng Curah](https://img.harianjogja.com/posts/2022/06/10/1103162/luhut-llukas21.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyebut pemerintah akan menghapus minyak goreng curah. Menurut Luhut, minyak goreng semuanya akan dibungkus dengan kemasan sederhana.
“Nanti secara bertahap kita akan hilangkan curah menuju kemasan sederhana. Karena curah itu kurang higienis. Itu yang akan kita lakukan,” ujar Luhut saat konferensi pers bersama Kapolri soal Ekspor CPO dan Minyak Goreng bersama Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Jumat (10/6/2022).
Advertisement
Menurut Luhut, langkah pemerintah tersebut juga didukung pengusaha minyak goreng sawit.
“Banyak pengusaha juga akan melakukan itu. Saya sekarang kita pekerjaannya juga sudah terintegrasi. Mari kita doakan bersama,” imbuh Luhut.
Sementara itu, Kapolri Listyo S. Prabowo mengatakan Polri terus memantau distribusi dan ketersediaan minyak goreng curah di 17.000 pasar tradisional. Dia bilang sudah terdapat 10.000 pasar yang ketersediaan minyak goreng curahnya stabil bahkan melimpah.
“Kami setidaknya mengawasi 17.000 pasar tradisional, sampai hari ini kurang lebih 10.000 pasar minyak goreng curah tersedia. Ada yang setiap hari, ada yang seminggu 3 kali, ada yang seminggu sekali. Ini yang diminta untuk terus ditingkatkan sehingga minyak goreng curah betul-betul di pasar,” tutur Listyo.
Listyo mengatakan ada tiga sistem yang membuat minyak goreng curah tersedia di pasaran. Ada sistem pengiriman baik itu dari produsen yang memiliki jalur distribusi sendiri, dari Kementerian Perdagangan, dan ada satu tambahan penggunaan sistem bantuan barcode dari tim dari ID Food.
“Ini semua digabungkan dan harapan kita semakin hari kecepatan distribusi dan kemampuan distribusinya meningkat,” ujarnya.
Selain itu, Polri juga mengawasi harga tandan buah segar (TBS) sawit petani. Saat ini, kata Listyo, harga TBS rata-rata di kisaran Rp2.000, Rp2.100, hingga Rp2.500. Bahkan, ujarnya, ada di suatu wilayah sudah di atas Rp2.500.
“Harapan kami petani bisa mendapatkan harga antara Rp2.500-Rp3.000. Petani sejahtera dan minyak goreng tersedia di pasar. Tentunya produsen melalui proses verifikasi kita semua bisa melaksanakan ekspor. Semua bisa dilaksanakan. Tidak ada lagi permainan-permainan angka-angka fiktif yang sudah kita awasi,” ungkapnya.
Ia membeberkan ada beberapa penyimpangan yang dilakukan spekulan untuk melakukan repacking dan dijual dengan harga yang lebih tinggi.
"Repacking kita sedang proses tegas. Saya minta semuanya mematuhi komitmen bersama. Minyak goreng di pasar, masyarakat tidak lagi kesulitan, produsen bisa mengekspor setelah kewajibannya terpenuhi. Jadi, tidak ada yang disimpan. Jika ada yang seperti ini kami pastikan ditindak tegas," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
- Air Bersih di IKN Bisa Langsung Diminum Dialirkan dari IPA Sepaku
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182736/img-20240727-wa0003.jpg)
Peringati Hari Kebaya Nasional, Srikandi PLN Turun ke Jalan Malioboro Menyapa Pelanggan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Korban Tewas Kerusuhan di Bangladesh Mencapai 201 Orang, Sebagian Besar Luka Tembak
- Bolone Mase "Gibran" Dukung Dico di Pilwalkot Semarang
- PBB: Korban Jiwa Dampak Panas Ekstrem Diperkirakan Mencapai 500 Ribu Orang Pertahun
- Museum Song Terus Menambah Keberagaman Wisata di Pacitan
- Kejagung Limpahkan Tersangka Direktur SMIP ke Kejari Pekanbaru dalam Kasus Importasi Gula
- MUI Kaji Kemungkinan Dapat Ikut Mengelola Tambang
- Pemkab Kulonprogo Komitmen Dukung Pembentukan Kawasan Geopark Jogja
Advertisement
Advertisement