Advertisement
Inflasi di Berbagai Negara Meroket, Bagaimana dengan Indonesia?
![Inflasi di Berbagai Negara Meroket, Bagaimana dengan Indonesia?](https://img.harianjogja.com/posts/2022/05/22/1101735/antarafoto-inflasi-april-2022-09052022-dr-01_1652097951.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut bahwa tingkat inflasi akan semakin mendekati 4 persen, sejalan dengan tren kenaikan inflasi secara global. Meskipun begitu, inflasi masih sejalan dengan proyeksi awal pemerintah.
Hal tersebut disampaikan oleh Sri Mulyani dalam Rapat Kerja Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (Raker Banggar DPR) terkait persetujuan tambahan kebutuhan anggaran dalam merespons kenaikan harga komoditas. Hasil rapat itu, DPR menyetujui adanya penambahan dana untuk subsidi, kompensasi, dan perlindungan sosial dalam APBN 2022.
Advertisement
Dia menyampaikan bahwa secara global terjadi tren kenaikan inflasi, baik di negara maju maupun berkembang. Di Amerika Serikat misalnya, inflasi terus merangkak naik ke atas 7 persen, bahkan di Jerman inflasi naik 30 persen secara tahunan menjadi 7,3 persen.
Kondisi serupa tak terelakkan di Indonesia. Sri Mulyani menyebut bahwa inflasi Indonesia berpotensi terus merangkak naik mendekati 4 persen.
BACA JUGA: BMKG Sebut Panas dan Sumuk di Indonesia Karena Udara Panas Terjebak di Samudra Hindia
"Inflasi akan upper end, dari proyeksi 3±1 persen, dia cenderung akan dekat ke 4 persen. Sekarang [April 2022] sudah 3,7 persen YoY [year-on-year]," ujar Sri Mulyani pada Kamis (19/5/2022).
Sri Mulyani menyebut bahwa tingginya inflasi yang sejalan dengan kenaikan suku bunga akan menekan pertumbuhan ekonomi pada semester II/2022. Namun, dia meyakini bahwa konsolidasi fiskal dapat tetap berjalan.
Pemerintah wajib menurunkan defisit APBN ke bawah 3 persen pada tahun depan. Oleh karena itu, perlu terjadi penurunan bertahap yang lancar (smooth landing), yakni dengan target defisit APBN 4,5 persen pada tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
- Air Bersih di IKN Bisa Langsung Diminum Dialirkan dari IPA Sepaku
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182736/img-20240727-wa0003.jpg)
Peringati Hari Kebaya Nasional, Srikandi PLN Turun ke Jalan Malioboro Menyapa Pelanggan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Program Makan Bergizi Prabowo-Gibran Diklaim Mampu Menumbuhkan Agro Industri di Perdesaan
- Korban Tewas Kerusuhan di Bangladesh Mencapai 201 Orang, Sebagian Besar Luka Tembak
- Bolone Mase "Gibran" Dukung Dico di Pilwalkot Semarang
- PBB: Korban Jiwa Dampak Panas Ekstrem Diperkirakan Mencapai 500 Ribu Orang Pertahun
- Museum Song Terus Menambah Keberagaman Wisata di Pacitan
- Kejagung Limpahkan Tersangka Direktur SMIP ke Kejari Pekanbaru dalam Kasus Importasi Gula
- MUI Kaji Kemungkinan Dapat Ikut Mengelola Tambang
Advertisement
Advertisement