Advertisement
Aktivis Dandhy Laksono Sindir Pembangunan ala Pemerintah: Kemarau Kabut Asap, Musim Hujan Banjir

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Musibah banjir yang terjadi di Kalimantan dan sejumlah daerah di Indonesia menjadi keprihatinan sejumlah pihak.
Pasalnya, akibat kondisi tersebut menyebabkan perekonomian lumpuh dan warga terpaksa mengungsi. Bahkan, musibah banjir bandang di Kota Batu belum lama ini juga menimbulkan korban jiwa.
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
Menyikapi hal itu, aktivis dan pendiri Watchdoc Documentary Dandhy Laksono melontarkan sindirian pedas terhadap konsep pembangunan pemerintah.
Sebab, pembangunan yang digadang-gadang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat tersebut justru yang terjadi sebaliknya.
"Kalimantan. Musim kemarau kabut asap, musim hujan banjir. Ini yang disebut 'pembangunan'. Papua sedang dijarah dan akan bernasib sama atas nama NKRI Harga Mati," tulis Dandhy di akut Twitternya, Selasa (16/11/2021).
BACA JUGA: Soal Permendikbud Penanganan Kekerasan Seksual, Ini Kata Ketum Muhammadiyah
Sementara itu berdasarkan laporan terkini Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Senin (15/11/2021) sore, sejumlah wilayah di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat masih tergenang banjir.
Ketinggian air di wilayah tersebut berkisar antara 100 hingga 300 cm.
Akibat kondisi itu, jumlah warga terdampak mencapai 35.807 kepala keluarga atau 124.497 jiwa, sedangkan mereka yang mengungsi berjumlah 7.545 kepala keluarga atau 25.884 jiwa. Warga yang mengungsi tersebar di 32 pos pengungsian.
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polres Magelang Kota Amankan 100 Kilogram Bahan Mercon, 1 Pelaku Ditangkap
- 11,39 Juta Wajib Pajak Telah Lapor SPT Tahunan
- Alasan Kejagung Tuntut Teddy Minahasa Hukuman Mati
- KPK Duga Rafael Alun Trisambodo Terima Gratifikasi Dalam Bentuk Uang
- Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, PDIP Klaim Tidak Ada Beda Sikap dengan Jokowi
Advertisement

Belasan Motor Milik Remaja Pelaku Perang Sarung Disita hingga Lebaran
Advertisement

Ini Wisata Air di Wilayah Terpencil Gunungkidul yang Menarik Dikunjungi
Advertisement
Berita Populer
- Catat! Ada Tambahan Jadwal KRL Jogja Solo, Hari Ini!
- Ini Jadwal Kereta Bandara Jogja YIA, Sabtu 1 April 2023
- Rekor Tertinggi! 700 Ribu Kasus TBC Ditemukan Sepanjang 2022
- Tiket Bisa Dibeli Online, Ini Jadwal Bus DAMRI Jogja-Bandara YIA Sabtu 1 April 2023
- Prakiraan Cuaca DIY, Sabtu 1 April 2023: Siang Ini, Sleman Hujan Petir
- Top 7 News Harianjogja.com, Sabtu 1 April 2023
- Polres Magelang Kota Amankan 100 Kilogram Bahan Mercon, 1 Pelaku Ditangkap
Advertisement
Advertisement