Advertisement
Bangun Ibu Kota Negara Baru, Pemerintah Studi Banding ke Tempat Ini

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Tim Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan kunjungan kerja studi banding ke kawasan BS City.
President Office Sinar Mas Land Dhony Rahajoe Managing Director mengatakan kunjungan kerja tersebut diselenggarakan dalam rangka mempelajari pembangunan pusat pertumbuhan kota baru salah satunya proyek township BSD City.
Advertisement
Hal itu berkaitan dengan rencana pemerintah dalam pembangunan proyek Ibu Kota Negara (IKN) baru yang terletak di Provinsi Kalimantan Timur.
Tim Kementerian PUPR mengunjungi sejumlah proyek di BSD City di antaranya Gedung Sinar Mas Land Plaza, command center, Water Treatment Plant, Botanical Park, Pasar Modern Intermoda, dan Kawasan TOD Intermoda.
“Kami sangat antusias menerima kunjungan dari Tim Kementerian PUPR. Pada kunjungan kali ini, kita berdiskusi dan belajar bersama tentang pengembangan pusat pertumbuhan baru melalui salah satu proyek yang dikembangkan Sinar Mas Land yakni BSD City. Kami memaparkan sejumlah aspek yang perlu diperhatikan dalam pengembangan sebuah kota di antaranya perencanaan, tata ruang, township management, hingga pembangunan hijau berkelanjutan yang kami terapkan pada proyek ini,” ujarnya keterangan resmi, Minggu (24/10/2021).
BACA JUGA: Perlu Anda Ketahui! Ini 5 Gunung di Indonesia yang Masih Jarang Didaki
Terkait pembangunan IKN di Kalimantan Timur, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa pada Kamis (7/10/2021) lalu, juga telah melakukan kunjungan kerja ke BSD City.
Dalam kunjungan tersebut, salah satu topik yang dibahas adalah mengenai penerapan konsep green building dan sustainability pada pengembangan kawasan perkantoran di BSD City.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 17 Dubes Afrika Naik Whoosh dari Jakarta Ke Bandung untuk Hadiri Peringatan KAA
- Tarif Tol Dalam Kota Semarang Jawa Tengah Naik
- Raisa, Afgan hingga Dewi Gita Bersama Puluhan Musisi Ajukan Uji Materi Royalti dalam UU Hak Cipta
- Dampak Gempa di Istanbul Turki, Ratusan Orang Dilaporkan Terluka, Kampus dan Sekolah Diliburkan 2 Hari
- Putusan Lepas Korupsi CPO, Kejagung Menyita Uang Setara Rp5,5 Miliar di Bawah Kasur Hakim AM
Advertisement

Peredaran Uang Palsu di Jogja dan Sleman, Modus Diselipkan di Antara Uang Asli
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Siswi SMK di Jakarta Jadi Korban Pelecehan Guru di Sekolah
- Begini Tips Asmirandah Mengawal Zat Besi Si Kecil Sejak Dini
- Hadapi Ketidakpastian Ekonomi, Zurich Hadirkan Perlindungan ZIAP di Jogja
- Sejumlah Kota Besar di Indonesia Hari Ini Diguyur Hujan
- Selenggarakan RUPS LB, Bank Jateng Komitmen Siap Dukung Peningkatan PAD Jawa Tengah
- Dampak Gempa di Istanbul Turki, Ratusan Orang Dilaporkan Terluka, Kampus dan Sekolah Diliburkan 2 Hari
- Dituding Nunggak Pajak Mobil Lexus Miliknya, Ini Penjelasan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi
Advertisement
Advertisement