Advertisement
Novel Baswedan Cs Dipecat, ICW: Pukulan Terakhir Pelemahan KPK
Indonesia Corruption Watch (ICW) - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Adnan Topan Husodo menilai pemecatan resmi 51 pegawai yang tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) menjadi gelombang terakhir pukulan pelemahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sekadar informasi, penyidik senior Novel Baswedan turut menjadi daftar dari 51 pegawai yang tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK). Adapun, Pemberhentian tersebut berlaku efektif per 1 Oktober 2021.
Advertisement
“Ini pukulan yang makin melemahkan mulai dari sisi organisasinya sudah dilemahkan, sekarang masuk ke sumber daya manusia (SDM) terbaiknya. Jadi, pemerintah memang tidak memiliki niat serius dan sungguh-sungguh untuk memberantas korupsi,” tuturnya saat dihubungi Bisnis-jaringan Harianjogja.com, Rabu (15/9/2021).
Adnan melanjutkan, dampak dari pemecatan tersebut akan membuat rapor pemberantasan korupsi Indonesia makin buruk ke depan. Sebab, penegakan hukum makin menjadi tidak jelas arahnya.
BACA JUGA: 2 Kunci Utama Uji Coba Pembukaan Destinasi Wisata di DIY
“KPK akan jadi institusi yang dirundung oleh masyarakat, dan koruptor tertawa terbahak-bahak. Saya kira ini semua terjadi karena sikap politik pemimpin nasional yang tidak sejalan dengan upaya pemberantasan korupsi yang serius dan tegas,” katanya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan apabila ditinjau dalam kacamata kepentingan politik elit, pemberantasan korupsi perlu dikompromikan. Namun, celakanya, kompromi itu pada akhirnya merusak institusi yang selama ini sudah sangat dipercaya masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kabut Asap Beracun Selimuti Hanoi, Udara Terburuk Kedua Dunia
- Ratusan Buku Louvre Rusak Akibat Kebocoran Pipa Pascaperampokan
- Mobil MBG Tabrak Siswa SD di Cilincing, Dikendarai Sopir Pengganti
- AS Ganti Font Lagi: Rubio Kembalikan Times New Roman, Tolak Calibri
- Tragedi Adamawa: 9 Perempuan Tewas Saat Aksi Damai di Nigeria
Advertisement
Warga Bantul Diminta Tak Berlebihan Rayakan Natal dan Tahun Baru
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemprov Lampung Serahkan Kasus OTT Bupati Lamteng ke Aparat
- Harga RAM Diprediksi Melonjak 2026 Akibat Ledakan AI
- Smartfren Fun Run Sleman 2025 untuk Tingkatkan Gaya Hidup Sehat
- Google Rilis Android Emergency Live Video untuk Keadaan Darurat
- Jadwal KRL Solo Jogja, Jumat 12 Desember 2025
- Jadwal SIM Keliling Polda DIY, Jumat 12 Desember 2025
- Cedera ACL Pengaruhi Zohri, Tetap Sabet Perak 100 Meter
Advertisement
Advertisement




