Advertisement
Ucapkan Bela Sungkawa untuk Ustaz Tengku Zulkarnain, Mahfud MD Malah Panen Cibiran
Ustaz Tengku Zulkarnain / Instagram
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD turut berbela sungkawa atas wafatnya Ustaz Tengku Zulkarnain. Hal itu ia sampaikan melalui akun Twitternya.
Sayangnya ucapan sang menteri itu justru mendapat hujatan dari warganet.
Advertisement
“Selamat jalan menghadap Sang Khaliq, Tengku Zulkarnaen. Sy sering merasa dicerca tanpa alasan yg tepat oleh almarhum tp sy diam krn sy tahu almarhum merasa sedang berjuang. Baru sj ada berita beliau wafat, sy sdh rindu lg kpd-nya. Semoga Allah mengampuni dan memberi surga-Nya,” cuitnya melalui akun Twitter @mohmahfudmd, Senin (10/5/2021).
Lebih lanjut, ‘curhatan’ Menko yang merasa pernah dicerca almarhum tanpa alasan jelas justru dicibir banyak warganet.
Selamat jalan menghadap Sang Khaliq, Tengku Zulkarnaen. Sy sering merasa dicerca tanpa alasan yg tepat oleh almarhum tp sy diam krn sy tahu almarhum merasa sedang berjuang. Baru sj ada berita beliau wafat, sy sdh rindu lg kpd-nya. Semoga Allah mengampuni dan memberi surga-Nya.
— Mahfud MD (@mohmahfudmd) May 10, 2021
“Al Fatihah bt Almarhum...
Anggaplh itu bkn crcaan kiranya Pk @mohmahfudmd , tpi nasehat dn peringatan,” cuit akun Twitter @as_acik.
Sementara itu, akun @Dityakhairul mencuit:
“Mengucapkan bela sungkawa itu tdk harus mengungkit masa lalunya pak.
Cukup ucapkan sesuai dg aqidah dan syariat Islam. Ulama dan para kiai guru-guru dimadura tdk ada yg mengajarkan ucapan bela sungkawa seperti ini. Ingat kata para kiai Madura, keutamaan ilmu adalah ilmu akhlak,”
Setali tiga uang, akun @tanralam menyampaikan bahwa ujaran tersebut tidak tepat untuk disampaikan.
“Prof, jika merasa rindu, rindu saja. Tak perlu disebut beliau mencerca. Indahnya merindu jadi berkurang,” cuitnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Uztaz Zulkarnain meninggal dunia setelah selama satu minggu menjalani perawatan di Rumah Sakit Tabrani akibat terinfeksi virus Corona (Covid-19).
Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengatakan bahwa Ustaz Tengku Zulkarnain meninggal dunia di RS Tabrani Jalan Sudirman Pekanbaru pada hari ini, Senin (10/5/2021) setelah adzan Magrib.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo, Pencarian Terus Berlanjut
Kapal Wisata Karam di Pulau Padar Labuhan Bajo, TNI AL Turun Tangan
Trump Sebut Serangan AS Lumpuhkan Jalur Narkoba Venezuela
Aksi Buruh di Monas Hari Ini, 2.617 Personel Gabungan Dikerahkan
Advertisement
Musim Dingin Ekstrem Gaza Tewaskan 15 Orang, Tiga Bayi
Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
Arab Saudi Tangguhkan Perusahaan Umrah yang Telantarkan Jemaah
Panglima TNI Tegas soal Pengibaran Bendera GAM di Aceh
Basarnas Pantau Arus Nataru di Ketapang-Gilimanuk
Advertisement
PDIP Kirim 30 Ambulans dan Tim Medis ke Lokasi Banjir
KSAD Tuding Adanya Sabotase Jembatan Bailey di Lokasi Bencana
WNA China Berpotensi Jadi Tersangka Tambang Emas Ilegal
Pemerintah Tambah 280 Starlink Pulihkan Komunikasi Sumatera
DPR Desak Pemerintah Pulangkan 600 WNI Korban Scam
Advertisement
Respons Bendera GAM, Hasto PDIP: Di NKRI Hanya Ada Merah Putih
Berita Pilihan
- Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
- 46.207 Penumpang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api Hari Ini
- Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan
- Kunjungan ke IKN Tembus 36.700 Orang saat Libur Natal 2025
- Kim Jong Un Dorong Produksi Rudal dan Amunisi Korut Diperkuat
Advertisement
Advertisement
Inggris Terbitkan Travel Warning Terbaru, Indonesia Masuk Daftar
Advertisement
Berita Populer
- Respons Bendera GAM, Hasto PDIP: Di NKRI Hanya Ada Merah Putih
- Wujud Kepedulian di Nataru, PLN Perkuat Kemandirian Lapas IIA Semarang
- DPR Desak Pemerintah Pulangkan 600 WNI Korban Scam
- Polisi Periksa 8 Saksi Dugaan Korupsi Kalurahan Ngunut
- Pemerintah Tambah 280 Starlink Pulihkan Komunikasi Sumatera
- WNA China Berpotensi Jadi Tersangka Tambang Emas Ilegal
- KSAD Tuding Adanya Sabotase Jembatan Bailey di Lokasi Bencana
Advertisement
Advertisement
