Advertisement
Menag Yaqut Sebut Mudik Sunah & Jaga Kesehatan Wajib
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas - Dok. Kemenag
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyebut hukum mudik adalah sunah, sedangkan hukum menjaga kesehatan diri, keluarga, dan lingkungan adalah wajib.
Menurutnya, hal itu menjadi dasar pelarangan mudik pada perayaan Idulfitri tahun ini yakni pada 6 - 17 Mei 2021.
Advertisement
“Jadi jangan sampai apa yang wajib itu digugurkan oleh yang sunnah, atau mengejar sunnah tapi meninggalkan wajib itu tidak ada dalam tuntunan agama,” ujarnya dalam konferensi pers, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Senin (19/4/2021).
Lebih lanjut, dia juga memastikan keputusan pelarangan mudik yang diambil pemerintah adalah untuk melindungi masyarakat dari terpapar virus Corona (Covid-19).
Menag pun menyampaikan bahwa ibadah Idulfitri seperti shalat tarawih dan yang lainnya diizinkan tetapi dengan beberapa pembatasan seperti jumlah jemaah dalam masjid yakni maksimal 50 persen dari kapasitas.
“Itu pun hanya bisa dilakukan di wilayah dengan zona hijau dan kuning. Sementara zona merah dan oranye tetap tidak ada pelonggaran,” ujarnya.
Selain itu, ihwal malam takbir menjelang Idulfitri yang biasanya dilakukan dengan pawai tidak diizinkan oleh pemerintah karena berpotensi menimbulkan kerumunan.
Lebih lanjut, Menag menyarankan kepada umat Muslim untuk melakukan takbir di dalam masjid atau mushala.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Program Makan Bergizi di Sleman Belum Sasar Lansia dan Difabel
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Ini Jadwal Lengkap Maganghub Kemnaker Batch 2 Tahun Ini
- Mahasiswa Jogja Dikeroyok di Warmindo Umbulharjo
- Bulog Siapkan 100 Gudang Beras Baru dengan Anggaran Rp5 Triliun
- Deretan Makanan Khas Italia yang Tak Kalah Lezat dari Pizza
- PLN Teken PJBTL 1.800 MVA untuk Kawasan Industri Jabar-Jateng
- Dua Hari Abrasi Pantai Trisik, Empat Bangunan Milik Warga Rusak
- Jateng Dinilai Punya Potensi Besar Kembangkan Ekonomi Syariah
Advertisement
Advertisement



