Advertisement

Klaim Mahfud: Jokowi Tak Pernah Dorong Moeldoko Jadi Ketum Demokrat

Nyoman Ary Wahyudi
Minggu, 07 Maret 2021 - 16:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Klaim Mahfud: Jokowi Tak Pernah Dorong Moeldoko Jadi Ketum Demokrat Menko Polhukam Mahfud MD meminta kepala daerah tidak menimbulkan kepanikan terkait penanggulangan virus Corona - Bisnis/Nindya Aldila

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) Jokowi tidak pernah mendorong Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko untuk menjadi Ketua Umum Partai Demokrat melalui mekanisme Kongres Luar Biasa (KLB). Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD.

Mahfud menampik jika manuver politik Moeldoko itu mendapat persetujuan dari Jokowi untuk menambah koalisi partai pendukung pemerintah. Menurutnya, Jokowi telah mengetahui komposisi partai koalisasi dan kalangan profesional yang ada di dalam pemerintahan.

Advertisement

“Itu sudah ada hitung-hitungannya, itu urusan presiden kita tidak tahu mau diapakan, yang penting kita tidak pernah mendorong pak Moeldoko untuk ke sana [KLB],” kata Mahfud dalam acara Apa Kabar Indonesia TV One, Sabtu (6/3/2021).

Baca juga: Warga yang Sehat Diimbau untuk Donor Darah

Kendati demikian, Mahfud menegaskan, politik koalisi itu sepenuhnya menjadi hak prerogatif presiden. Hanya saja, Partai Demokrat pimpinan Moeldoko versi KLB itu masih perlu diuji secara hukum di Kemenkumham ihwal keabsahannya.

“Soal nanti terpilih dan betul itu didaftarkan secara partai dan kemudian negara menganggap itu benar-benar partai yang sah itu tentu ada prosedur sendiri untuk menentukan posisi pak Moeldoko,” tuturnya.

Seperti diketahui, Kongres Luar Biasa (KLB) menetapkan Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat periode 2021 - 2026. Keputusan diambil dalam Kongres Luar Biasa di Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara pada Jumat (5/3/2021).

Dalam KLB ini, peserta KLB yang hadir mengusulkan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dan mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie sebagai calon Ketum Demokrat.

Baca juga: Satu RT Ada 22 Orang Positif Covid-19, Kaliurang Zona Orange

Berdasarkan voting cepat, Moeldoko lebih banyak didukung daripada Marzuki. Sehingga diputuskan secara langsung Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat periode 2021 - 2026 hasil Kongres Luar Biasa.

"Memutuskan menetapkan pertama calon ketua tersebut atas voting berdiri maka Pak Moeldoko ditetapkan menjadi ketua umum Partai Demokrat 2021-2026," ujar pimpinan rapat Jhoni Allen Marbun membacakan keputusan KLB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Produksi Ikan Tangkapan dan Budi Daya di Gunungkidul Hanya Naik Tipis

Gunungkidul
| Selasa, 19 Maret 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali

Wisata
| Senin, 11 Maret 2024, 06:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement