Advertisement
Dinamika Atmosfer Timbulkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Tengah
Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Semarang mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di Jawa Tengah pada 27 - 28 Januari 2021.
Kepala BMKG Ahmad Yani Semarang Sutikno mengatakan berdasarkan analisis kondisi dinamika atmosfer menunjukkan adanya sirkulasi siklonik di selatan Indonesia yang memicu terbentuknya belokan angin dan pertemuan angin di wilayah Jawa Tengah.
Advertisement
"Kondisi tersebut didukung dengan massa udara yang labil serta kelembapan udara yang cukup tinggi dari lapisan bawah hingga lapisan atas sehingga mendukung proses pembentukan awan hujan di Jawa Tengah," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis Rabu (27/1/2021).
Melihat kondisi tersebut, Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang memprakirakan dalam periode 27-28 Januari 2021 potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah Jawa Tengah.
Wilayah-wilayah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem pada Rabu 27 Januari 2021 antara lain Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal, Kab/Kota Semarang, Demak, Jepara, Kudus, Pati, Rembang, Temanggung, Wonosobo, Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, Boyolali, Sragen, Klaten, Surakarta, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri dan sekitarnya.
Tanggal 28 Januari 2021 Pemalang, Pekalongan, Kab/Kota Semarang, Salatiga, Temanggung, Wonosobo, Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, Boyolali, Sragen, Klaten, Surakarta, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri dan sekitarnya.
“Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan hati-hati terkait adanya potensi cuaca ekstrem (puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es, dll) serta dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin,” kata Sutikno. (k28)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pengemudi Arogan Mengaku Adik Jenderal Kini Diusut Bareskrim
- Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
- Megawati Ajukan Diri Sebagai Amicus Curiae di Sidang Sengketa Pilpres, Ini Artinya
- Iran Serang Israel, Amerika Serikat Bakal Pangkas Kuota Ekspor Minyak
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Bus dengan Puluhan Penumpang Terbakar di Tol Jombang-Mojokerto, Begini Kronologinya
- Marak Pengguna Mobil Dinas TNI Arogan di Jalan, Puspom: Jangan Langsung Percaya, Laporkan!
- Gunung Ruang Meletus, Warga Pesisir Pantai Diungsikan Hindari Potensi Tsunami
- KPU Jogja Koordinasi dengan Disdukcapil untuk Susun Data Pemilih Pilkada 2024
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
- Firli Bahuri Disebut Minta Uang Rp50 Miliar ke SYL
- Daftar Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP-AKR per Kamis 18 April 2024
Advertisement
Advertisement