Jarang Terlihat, ke Mana Ibu Negara? Begini Jawaban Istana...
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Belakangan ini, sosok Ibu Negara, Iriana Joko Widodo atau Jokowi dipertanyakan segelintir orang karena tidak terlihat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Negara Bey Machmudin menegaskan tidak ada alasan khusus mengapa Jokowi tidak didampingi Iriana. Dia menjelaskan, jika agenda yang dijalankan Jokowi beberapa waktu lalu tidak perlu pendampingan Ibu Negara.
Advertisement
Karena itu, ia membantah dengan anggapan kalau Iriana sudah jarang mendampingi Jokowi.
"Bukannya jarang mendampingi, tapi memang selama ini acara Bapak Presiden tidak perlu didampingi Ibu Negara, jadi tidak ada alasan khusus," tutur Bey kepada wartawan, Sabtu (16/1/2021).
Bey kemudian menjelaskan, Iriana kerap mendampingi Jokowi di beberapa acara seperti peringatan Hari Kemerdekaan di Istana Merdeka ataupun saat menerima Perdana Menteri Jepang di Istana Bogor. Di samping itu, Iriana juga sering menghadiri acara-acara yang digelar secara virtual.
"Ibu Negara juga sering hadir di acara virtual, yang diselenggarakan bekerjasama dengan OASE KIM," tuturnya.
Sosok Iriana juga tidak muncul saat Jokowi menjalankan program vaksinasi di Istana Negara pada Rabu (13/1/2021). Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan bahwa program vaksinasi perdana hanya akan dilakukan Jokowi bersama dengan beragam lapisan masyarakat.
"Pak presiden saja dengan berbagai lapisan unsur masyarakat ada perawat, ada perwakilan tokoh agama, ada perwakilan pengusaha dan tentu masyarakat pedagang," kata Heru melalui keterangan, Rabu (13/1/2021)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Kasus ASN Ikut Kampanye Pilkada Ditangani Bawaslu Bantul
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Berani ke Italia, Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant Bisa Ditangkap
- Pemerintah Inggris Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran
- Momen Pilkada Sleman 2024, Harda Tulus Mengabdi dan Ingin Ikhlas Melayani
- 687 Warga Negara Asing Terjaring Operasi Jagratara, Pelanggaran Izin Tinggal Mendominasi
- Warga Palestina Sambut Baik Surat Mahkamah Pidana Internasional untuk Menangkap Netanyahu
- Yusril Sebut Pemulangan DPO kasus Judi Online dari Filipina Gunakan Perjanjian MLA
- Polri Sebut Telah Menindak 85 Influencer yang Promosikan Judi Online
Advertisement
Advertisement