Advertisement
Meghan Markle Cerita Keguguran Akibat Jatuh Saat Gendong Archie
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Istri Pangeran Harry, Meghan Markle mengungkapkan bahwa dia sempat mengalami keguguran di musim panas. Ia menggambarkan hal itu sebagai kesedihan yang hampir tak tertahankan.
Duchess of Sussex yang berusia 39 tahun mengenang dalam esai pribadi untuk The New York Times merasakan "rasa sakit yang tajam" pada pagi biasa di bulan Juli saat mengganti popok putranya yang berusia satu tahun, Archie di rumahnya di California.
"Saya jatuh ke lantai dengan dia dalam pelukan saya, menyenandungkan lagu pengantar tidur untuk membuat kami berdua tetap tenang, nada ceria sangat kontras dengan perasaan saya bahwa ada sesuatu yang tidak benar," tulisnya.
Baca juga: Viral Nenek Umur 53 Tahun, Tapi Penampilan Persis ABG
Advertisement
“Saya tahu, saat saya menggenggam anak pertama saya, bahwa saya kehilangan anak kedua.”
Mantan aktris itu dibawa ke rumah sakit di mana dia ingat memegang tangan Harry dan "mencium buku-buku jarinya, basah dari kedua air mata kami".
Ia menuliskan bahwa ia "Menatap dinding putih dingin, mataku berkaca-kaca. Saya mencoba membayangkan bagaimana kita akan sembuh, "tulisnya.
“Kehilangan seorang anak berarti membawa kesedihan yang hampir tak tertahankan, dialami oleh banyak orang tetapi dibicarakan oleh sedikit orang.”
Baca juga: Legenda Sepakbola Argentina, Diego Maradona Meninggal Dunia karena Serangan Jantung
Tidak jelas seberapa jauh Markle dalam kehamilannya, yang belum diungkapkan oleh pihak kerajaan.
Dalam esai - berjudul "The Losses We Share" - Markle mengatakan dia mengungkapkan sakit hatinya sendiri setelah mengetahui bahwa itu adalah ia mengalami peristiwa duka yang juga banyak dialami orang lain.
“Dalam kepedihan atas kehilangan kami, saya dan suami saya menemukan bahwa di kamar yang terdiri dari 100 perempua, 10 hingga 20 dari mereka akan mengalami keguguran,” tulisnya.
“Namun terlepas dari kesamaan yang mengejutkan dari rasa sakit ini, percakapan ini tetap tabu, penuh dengan rasa malu (yang tidak beralasan), dan melanggengkan siklus berkabung sendirian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Dico dan Raffi Ahmad Foto Bareng Munculkan Spekulasi, Ini Respons Golkar Jateng
- Terbongkar! Pejabat Kementan Patungan Rp1 Miliar untuk Biayai Umrah SYL
- Arsip Indarung I Semen Padang Ditetapkan Jadi Memory of the World Asia Pacific
- Presiden NOC Prancis Doakan Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris
Berita Pilihan
- Usulan Presidential Club Prabowo Didukung Zulkifli Hasan
- Kepala Rutan Nonaktif KPK Ajukan Praperadilan Kasus Pungli
- Sidang Sengketa Pilpres, Hakim Ingatkan Tegur Ketua KPU Agar Tidak Tertidur
- Gelombang Panas Melanda Asia, Ini Dampaknya di Indonesia Menurut BMKG
- Viral Tawaran Jadi Buzzer Bea Cukai dengan Tarif Rp100 Juta Per Video, Berikut Klarifikasi dari DJBC
Advertisement
DPAD DIY Ajak Masyarakat Bijak Menggunakan Teknologi di Era Digitalisasi Lewat Gelaran Bedah Buku
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Kecam Serangan Militer Israel ke Rafah
- Waspada! Marak Penipuan dengan Modus Mengirimkan Email Palsu
- Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Mataram dan Bali, Warga Berhamburan
- Gunung Ibu Halmahera Erupsi, Lontarkan Abu Ketinggian 2 Kilometer
- Tak Lagi Dianggap Bagian dari PDI Perjuangan, Begini Respons Jokowi
- Wacana Prabowo-Gibran Tambah Kementerian, Pakar: Harus Ubah Regulasi
- Desak Israel Berhenti Menyerang Rafah, China: Itu Kejahatan Kemanusian
Advertisement
Advertisement