Advertisement
Teka-teki Keberadaan Rizieq Shihab Usai Menikahkan Putrinya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab telah selesai menikahkan putrinya, Najwa Shihab, dan peringatan Maulid Nabi di kediamannya, Petamburan Jakarta Pusat pada Sabtu (14/11/2020). Usai menggelar acara tersebut, ia tak tampak batang hidungnya di publik. Ke mana Rizieq?
Dua kegiatan itu dinilai melanggar protokol kesehatan karena memunculkan ribuan massa. Seperti diketahui, saat ini Pemprov DKI Jakarta masih menerapkan PSBB transisi hingga 22 November 2020.
Advertisement
Polda Metro Jaya pun tengah menyelidiki ada atau tidak unsur pidana dalam pelanggaran protokol kesehatan itu. Sejumlah pihak sudah dimintai keterangan seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca juga: Ada yang Positif, Pemerintah Perketat Protokol Covid-19 bagi Jemaah Umrah
Polda Metro Jaya juga berencana memanggil Rizieq Shihab untuk dimintai keterangan, namun belum ada kabar kapan dia akan diperiksa. Selain itu, sejak agenda pekan lalu itu, Rizieq tidak muncul ke publik, sementara kasus kerumunan massa yang mengaitkan dirinya dalam sorotan publik.
Terlebih, dua kapolda, Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jabar dicopot kapolri gara-gara kegaitan FPI dan Rizieq di Petamburan dan Megamendung, Bogor pekan lalu.
Lalu, ke mana dan apa kabarnya Rizieq Shihab?
Melalui pernyataan resmi yang diunggah di situs FPI pada Kamis (19/11/2020), Ketua Umum FPI KH. Ahmad Shabri Lubis dan Sekretaris Umum FPI Munarman mengatakan bahwa Rizieq saat ini memilih beristirahat karena kelelahan akibat perjalanan panjang dan langsung beraktivitas dengan tingkat kepadatan tinggi.
Baca juga: KPPOD: Butuh Proses Panjang agar Mendagri Bisa Copot Kepala Daerah
Seperti diketahui, Rizieq pulang ke Indonesia pada 10 November 2020, setelah 3,5 tahun bermukim di Arab Saudi.
“Sehingga sebagai wujud komitmen IB HRS dalam mengajak umat untuk menciptakan pola hidup sehat di masyarakat, maka untuk sementara IB HRS memilih tidak melakukan kegiatan yang akan berdampak pada penumpukan massa hingga situasi kembali normal,” tulis keterangan itu.
Pada akhir keterangan pers, pihak FPI mengatakan: “Kepada segenap elemen masyarakat di seluruh Indonesia yang telah mengajukan undangan kepada IB HRS untuk menghadiri acaranya, maka kami sampaikan mohon maaf yang sebesarnya, karena IB HRS saat ini belum dapat memenuhi undangan tersebut, hingga nanti IB HRS memutuskan dapat beraktifitas secara normal kembali.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Perizinan Penambangan di DIY Dibatasi Sebulan, Penggunaan Alat Disesuaikan dengan Lokasi Tambang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement