Advertisement
Pemerintah Bentuk Pusat Layanan Informasi Jalan Tol, Ini Fungsinya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) berencana untuk membentuk Indonesia Toll Road Command Center dalam rangka mengintegrasikan layanan informasi seluruh jalan tol.
"Kami memiliki rencana yang disebut Indonesia Toll Road Command Center yakni layanan informasi jalan tol dengan satu nomor layanan," ujar Sekretaris BPJT Triono Junoasmono dalam diskusi daring di Jakarta, Rabu (23/9/2020).
Advertisement
BACA JUGA : Warga Terdampak Tol Jogja-Solo Minta Penilaian Tanah
Menurut dia, saat ini nomor kontak layanan call center yang berbeda-beda dari para Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) membuat bingung para pengguna jalan tol ketika mereka mengalami masalah atau membutuhkan layanan.
"Nantinya berharap terkait dengan adanya command center ini bisa menjadi satu dan tidak lagi dibedakan per ruas tol," katanya.
Dengan demikian nantinya pengguna jalan tol di mana pun lokasinya, jika mengalami masalah atau membutuhkan layanan darurat maka pengguna jalan tol bisa menghubungi ke satu nomor layanan.
"Ke depan dengan teknologi kita akan menyatukan ini melalui layanan one call service istilahnya," kata Triono Junoasmono.
BACA JUGA : Tol Jogja-Solo Diprediksi Sudah Bisa Digunakan Pada 2023
Semua permintaan dan keluhan konsumen akan dilayani oleh command center ini, mulai dari mobil mogok, permohonan layanan darurat, keluhan pengguna, informasi kapasitas rest area hingga melaporkan tindak kejahatan yang terjadi di area jalan tol.
Selain itu bagi BPJT sendiri, kehadiran Indonesia Toll Road Command Center nantinya diharapkan dapat membantu BPJT memonitor terhadap trafik-trafik yang ada secara real time.
Selanjutnya semua patroli keamanan, ambulans dan berbagai layanan jalan tol akan dapat terkontrol secara baik di seluruh ruas tol melalui Indonesia Toll Road Command Center.
BACA JUGA : Dikerjakan Awal Tahun Depan, Ini 3 Tahapan Pembangunan
Indonesia Toll Road Command Center juga diharapkan akan memiliki database yang komprehensif, di mana database ini untuk menjadi kajian BPJT yang dapat menjadi bahan masukan bagi pengembangan jalan tol.
"Ini masih dalam program kami, mudah-mudahan bisa kami realisasikan pada tahun depan," ujar Sekretaris BPJT Triono Junoasmono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
- Nawawi Ditunjuk Jadi Ketua, Insan KPK Mendukung Penuh
- Anies dan Partai Pendukung Mulai Terang-terangan Serang Proyek Jokowi
Advertisement

Perbaikan Bendungan Sungai Bawah Tanah Bribin II Dianggarkan Rp45 Miliar
Advertisement

BOB Golf Tournament 2023 Jadi Wisata Olahraga Terbaru di DIY
Advertisement
Berita Populer
- Resmikan SPKLU di Purwokerto, PLN Siapkan Layanan Digital bagi Pengguna Kendaraan Listrik
- Solo Murakabi X Pen Postcard 2023 Bertajuk Solo dalam Bingkai Kartu Pos
- Manfaatkan Momentum Piala Dunia U-17, Pemkot Surabaya Proyeksikan Paket wisata GBT
- Jeda Kemanusiaan di Gaza Dimulai Hari Ini
- BNPB Dukung Penyidikan Kasus Korupsi Pengadaan APD
- Wapres Ma'ruf Serukan Pemimpin Agama di Yunani Hentikan Perang Israel-Palestina
- Buruh di Jawa Tengah Dukung Anies-Muhaimin
Advertisement
Advertisement