Advertisement
Mikrobus Tabrak Tebing, Pendaki Gunung Lawu Meninggal Dunia

Advertisement
Harianjogja.com, KARANGANYAR—Kecelakaan yang melibatkan 17 pendaki Gunung Lawu asal Jabodetabek terjadi di Kemuning, Ngargoyoso, Karanganyar Minggu (9/8/2020) malam. Akibat kecelakaan tersebut satu pendaki gunung meninggal dunia.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, Senin (10/8/2020), para pendaki menumpang mikrobus Isuzu Elf bertipe NKR 55 CO E2-1 LWB bernomor polisi B7535 KDA. Kendaraan tersebut dikemudikan oleh warga Pakem, Gebang, Purworejo, bernama Akhmad Khuzaidin,33.
Advertisement
Mikrobus tersebut membawa 17 pendaki dari Jabodetabek yang baru selesai mendaki Gunung Lawu melalui jalur Candi Ceto untuk pulang ke Jakarta. Pada saat perjalanan melalui jalur Kemuning - Jenawi, tiba-tiba sopir diberitahukan oleh salah satu penumpang jika salah satu ban belakang terasa kempes. Pengemudi kemudian merespons dengan mengerem namun kendaraan tidak berhenti lantaran kontur jalan turunan.
BACA JUGA: Muhammadiyah & GP Ansor Kecam Penyerangan terhadap Midodareni di Solo
Lantaran tak bisa berhenti, pengemudi kemudian membanting kemudi dan mobil menabrak tebing kemudian memasuki selokan dan menabrak tebing lagi hingga kendaraan bisa berhenti. Akibat kecelakaan tersebut, salah satu pendaki beridentitas Sri Miyana, 19, warga Duren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, meninggal dunia. Korban meninggal lantaran saat kecelakaan duduk di sebelah sopir dan terkena benturan keras. Evakuasi korban berjalan hingga dini hari oleh beberapa sukarelawan.
Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Maulana Ozar, mengatakan jika dua orang mengalami luka dan satu orang meninggal dunia. Penumpang lainnya yang mengalami luka ringan dibawa ke Puskesmas Ngargoyoso untuk mendapatkan perawatan medis.
“Korban dapat dievakuasi, tapi saat perjalanan menuju RSUD Karanganyar, yang bersangkutan meninggal dunia,” terang dia.
Maulana juga menjelaskan, hingga saat ini, kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut sudah diamankan di kantor polisi sebagai barang bukti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Jemaah Haji Ilegal, Polri dan Imigrasi Didesak Segera Menindak Pelaku
- Lebih dari 84 Ribu Warga Afghanistan di Pakistan Dipulangkan
- Dugaan Pelecehan Seksual oleh Dokter di Malang, Polisi Cari Alat Bukti
- Gitaris Seringai Ricky Siahaan Meninggal Dunia saat Konser Tur di Jepang
- 12 Orang Terjaring OTT Politik Uang di PSU Kabupaten Serang, Bawaslu: Kami Dalami
Advertisement

Menteri Lingkungan Hidup Sebut Masalah Sampah di DIY Bukan Hal Sederhana
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Putin Umumkan Gencatan Senjata di Ukraina Demi Paskah
- KAI Operasionalkan Kereta Bersubsidi Selama Libur Paskah, Berikut Daftarnya
- Pesan Menag ke Jemaah Calon Haji, Jangan Lupa Doakan Palestina
- Ketua MPR Sambut Positif Usulan 3 April Diperingati Hari NKRI
- Gitaris Seringai Ricky Siahaan Meninggal Dunia saat Konser Tur di Jepang
- Pagi Ini Ada Demo Bela Palestina di Depan Kedubes Amerika Serikat
- AS Soroti Peredaran Barang Bajakan di Indonesia, Begini Respons Mendag Budi Santoso
Advertisement