Advertisement
Corona di Solo "Meledak", Sehari Dilaporkan 18 Orang Terinfeksi

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO-- Kasus Covid-19 di Kota Solo terus bertambah. Jumlah yang dilaporkan bahkan melonjak.
Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Solo bertambah 18 orang dalam sehari pada Minggu (12/7/2020) sehingga totalnya menjadi 63 orang.
Advertisement
Penambahan hingga belasan orang itu menjadi rekor terbanyak sejak penetapan status Kejadian Luar Biasa (KLB) pada 13 Maret lalu. Sebelumnya, penambahan hanya berkisar di bawah 10 orang.
Sebanyak 15 dari 18 kasus baru disumbang tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di RSUD dr Moewardi (RSDM) Solo. Sedangkan tiga kasus lainnya merupakan pasien dalam pengawasan (PDP) yang terkonfirmasi positif.
Kepala Dinas Kesehatan Kota atau DKK Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan kasus ke-46, ke-47, dan ke-48 adalah pasien dalam pengawasan yang berdasar hasil tes swab positif Covid-19.
BACA JUGA: 3 PDP Covid-19 di DIY Meninggal Tanpa Penyakit Penyerta! Termasuk Bayi 8 Bulan
Ketiganya tidak saling terkait satu sama lain, maupun terkait dengan kasus-kasus sebelumnya. “Kasus baru, sama sekali tidak ada kaitan dengan sebelumnya. Kami harus tracing masif dengan angka sebanyak ini,” kata dia kepada Solopos.com-jaringan Harianjogja.com, Minggu.
Terbanyak Jebres
Tambahan 18 kasus itu, perinciannya masing-masing seorang dari Kelurahan Purwosari, Kelurahan Manahan, Kelurahan Timuran, Kelurahan Banyuanyar, dan Kelurahan Sumber.
Kemudian, 10 orang dari Kelurahan Jebres dan tiga orang dari Kelurahan Mojosongo. “Kelurahan Jebres terbanyak karena para nakes itu banyak yang indekos di sana. Entah sudah berinteraksi dengan rekan indekosnya atau tidak, kami tetap tracing,” bebernya.
Sebelumnya diberitakan, 25 dokter tetap dan residen dari UNS Solo yang bertugas menangani pasien di RSUD dr Moewardi Kota Solo dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes swab, Sabtu (11/7/2020). Saat ini mereka menjalani isolasi di RS UNS Solo.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 UNS Solo, Tonang Dwi Ardyanto. Ke-25 residen positif Covid-19 itu terdiri dari dokter tetap dan mahasiswa program pendidikan dokter spesialis atau PPDS UNS.
“Ada yang dokter tetap dari UNS dan mahasiswa UNS Solo. Mereka [25 orang] confirm positif dan kini diisolasi di RS UNS Solo,” terangnya kepada Solopos.com Sabtu malam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement

Gunakan APBD, Sejumlah SMP dan SD di Kulonprogo Direnovasi Tahun Ini
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Microsoft Larang Pekerjanya Gunakan DeepSeek, Ini Alasannya
- Libur Panjang Waisak: Ruas Tol Jagorawi Berlakukan Contraflow Hari Ini
- Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semburkan Material Vulkanik 700 Meter
- Mahasiswa Pengunggah Meme Tak Senonoh Bergambar Prabowo dan Jokowi, Polri: Proses Hukum Sudah Sesuai Prosedur
- 75.887 Jemaah Calon Haji Telah Diberangkatkan ke Tanah Suci
- Pemerintah Afghanistan Haramkan Permainan Catur
- Respons ITB Terkait Mahasiswanya Jadi Tersangka Seusai Unggah Meme Prabowo dan Jokowi
Advertisement