Advertisement
Dokter Relawan Covid-19 Berharap Tes Corona Jadi Gaya Hidup

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Indonesia masih dalam situasi pandemi Covid-19. Sementara, pemerintah telah menggaungkan new normal agar masyarakat dapat kembali beraktivitas, tetapi aman dari penyebaran Virus Corona.
Sejatinya, normal baru merupakan upaya agar masyarakat beradaptasi dengan protokol kesehatan Covid-19. Seperti diketahui untuk memutus rantai penyebaran Virus Corona, masyarakat harus rajin mencuci tangan dengan sabut, memakai masker, dan menjaga jarak fisik satu dengan yang lain.
Advertisement
BACA JUGA : Begini Cerita 3 Warga Sleman Lakukan Tes Swab Mandiri
Falla Adinda, seorang dokter yang menjadi relawan di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, mengatakan tes Covid-19 juga perlu menjadi gaya hidup di era normal baru. Hal ini guna memastikan orang-orang yang beraktivitas di ruang publik bertanggung jawab atas kesehatan dirinya dan orang lain.
Menurut Falla pada era normal baru masyarakat mendapatkan lampu hijau dan sekaligus lampu kuning untuk beraktivitas. Setiap individu membawa tanggung jawab kemanusiaan atas kesehatan orang lain.
“Bagaimana membuktikan kita manusia sehat, ya kita bawa hasil tes. Kalau sanggup untuk swab tes, do it [lakukan]. Bila tidak, rapid test yang reguler secara serial,” katanya dalam acara seri Dokter Muda Bicara yang disiarkan secara langsung oleh akun Youtube BNPB, Sabtu (11/7/2020).
Falla menambahkan bila melakukan segala aktivitas di rumah, maka tes Covid-19 tidak diperlukan. Risiko penularan sangat kecil apabila seseorang membatas aktivitas hanya di rumah.
BACA JUGA : Tak Hanya di Sleman, Penambahan Kasus Positif Covid-19
Adapun lonjakan pasien Covid-19 di Indonesia cenderung meningkat. Per 10 Juli 2020, pasien Covid-19 bertambah 1.611 orang, sehingga secara akumulasi menjadi 72.347 orang.
Sementara, pada 9 Juli 2020, penambahan pasien baru di Tanah Air sebanyak 2.657 orang. Angka ini merupakan yang tertinggi, di mana sebelumnya penambahan pasien baru per hari paling tinggi terjadi pada 8 Juli 2020, yakni 1.853 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement

Korban Ledakan Amunisi Bogor Mendiang Kolonel Cpl Antonius Hermawan Dikenal Supel dan Cerdas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Polisi Tetapkan 5 Mahasiswa Sebagai Tersangka Perusakan saat Unjuk Rasa di Gedung DPR
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Sekeluarga Tertimbun Tebing Longsor di Samarinda, Dua Meninggal Dunia, 2 Masih dalam Pencarian
- Presiden Prancis Emmanuel Macron Dituduh Pakai Narkoba Saat ke Ukraina, Ini Tanggapan Kantor Kepresidenan
Advertisement