Advertisement
Pria Ini Mengaku Memindahkan Rumah Seorang Diri dalam Semalam & Dibantu Puluhan Makhluk Gaib
Rumah di Ngawi yang diklaim dipindahkan satu orang dalam satu malam. - JIBI/Solopos/Abdul Jalil
Advertisement
Harianjogja.com, NGAWI—Seorang pria paruh baya bernama Giman, warga Desa Mengger, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Ngawi, membuat gempar masyarakat setempat setelah mengaku memindahkan rumah miliknya seorang diri.
Giman hanya membutuhkan waktu sekitar satu setengah jam untuk memindahkan rumahnya tersebut. Tetangga-tetangganya menganggap Giman dibantu makhluk gaib atau jin untuk memindahkan rumahnya tersebut. Giman memindahkan rumahnya pada Kamis (25/6/2020) malam. Namun, aksi berbau mistis itu baru diketahui masyarakat desa setempat beberapa hari setelahnya.
Advertisement
BACA JUGA: Pembebasan Lahan Agustus, Tol Jogja-Solo Mulai Dibangun November Tahun Ini
Kepada wartawan, Giman bercerita dirinya hanya seorang diri dalam memindahkan rumah. Tidak ada orang yang mengetahui aktivitasnya itu. Karena Giman memindah rumahnya tersebut pada tengah malam.
Rumah bergaya limasan yang memiliki 20 tiang itu bahkan hanya membutuhkan waktu satu setengah jam saja untuk pindah tempat. Padahal, biasanya rumah dengan bentuk limasan tersebut membutuhkan tenaga sekitar 40 sampai 50 orang untuk mengangkat dan memimdahkannya.
BACA JUGA: Patut Dicontoh! Karang Taruna Kepuharjo Sleman Sukses Bangun Lapangan Bola ala Eropa
"Saya yang memindahkannya sendiri. Tidak ada orang yang membantu. Saya sendirian," kata Giman di rumah orang tuannya, Kamis (9/7/2020).
Rumah tersebut memiliki dua bagian yakni bagian depan dan bagian belakang. Kemudian, Giman ini memindah rumah tersebut dan mengangkatnya hingga setinggi 130 cm. Sehingga saat ini rumah tersebut memiliki ketinggian yang berbeda. Bagian depan rumahnya masih seperti sebelumnya, sedangkan bagian belakang sudah terangkat dan lebih tinggi.
BACA JUGA: Tol Jogja-Bawen Lewati 7 Desa dan 3 Kecamatan di Sleman, Ini Daftar Lengkapnya
Pria berusia 47 tahun itu mengaku bisa memindah rumah tersebut karena dengan kekuatan spiritual. Sebelum memindah rumah tersebut, ia bermeditasi di dalam rumah.
Setelah itu, ia berimajinasi ada puluhan orang yang membantu mengangkat rumah tersebut hingga naik setinggi 130 cm. Sehingga saat mengangkat hanya membutuhkan waktu yang relatif singkat.
"Saya hanya membayangkan ada puluhan orang yang membantu saya. Jadi saya hanya mengomando," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Menyusuri Sungai Sekonyer, Gerbang Wisata Orang Utan Tanjung Puting
Advertisement
Berita Populer
- Hujan Deras, Banjir Rendam Permukiman di Grobogan
- Bahlil: 224 Desa di Aceh Belum Berlistrik Pascabencana
- Nelayan Asal Pangandaran Tewas Saat Melaut di Pantai Drini
- Badai Salju Batalkan 1.300 Lebih Penerbangan di AS
- Hujan Lebat, Bandara Ngurah Rai Atur Pendaratan Pesawat
- Banjir dan Longsor Terjang Kulonprogo, 100 KK Terdampak
- 10 Jembatan Bailey Pulihkan Akses Wilayah Pascabencana
Advertisement
Advertisement




