Advertisement
Viral, Penjual Es Krim Diusir Warga karena Ajak Anak-Anak Nonton Bokep

Advertisement
Harianjogja.com, SOLOPOS—Video seorang laki-laki penjual es krim di Pemalang yang diusir warga lantaran diduga mengajak anak-anak menonton film porno viral di medsos.
Video itu direkam di Semingkir, Randudongkal, Pemalang, Jawa Tengah, dan diunggah akun Instagram @pemalang.update. Seorang lelaki muda yang berjualan es krim diminta untuk tidak lagi berjualan di daerah tersebut. Bakul itu mengajak anak-anak berkumpul dan kemudian mempertontonkan film bokep dari ponsel miliknya.
Advertisement
"Pedagang Es keliling ini diusir warga lantaran diduga membuat resah dikarenakan perilakunya yang kurang apik, pria muda tsb diduga kerap mengumpulkan anak kecil untuk menonton Film Biru di ponselnya. Sebab itu warga yang tau akhirnya kesal dan menegur menyarankan pria tsb supaya tidak berjualan lagi di desanya," kata pengelola akun @pemalang.update.
Dalam video tersebut juga terlihat seorang warga ingin memukul penjual es krim. Namun, aksinya dihalangi oleh ibu-ibu yang berada di lokasi.
"Saru, bocah sementen dereng ngerti. mulai ngesok ojo dodol kene. Ojo main tangan [Saru, bocah segini belum paham. Mulai besok jangan berjualan di sini. Jangan main tangan]" demikian suara yang terdengar di video tersebut.
Netizen pengguna akun @metty_audy yang berkomentar di unggahan @pemalang.update mengatakan penjual es krim Pemalang yang mengajak anak kecil menonton film porno telah diberhentikan oleh atasannya
"Aku paham wonge kue minn...soale anak buahe tanggaku. Wis ora olih dagang maning [aku paham orangnya itu min. Soalnya anak buahnya tetanggaku. Sekarang sudah tak boleh berjualan lagi]," ungkapnya.
Sementara itu, akun @arsitakusumaningrum meminta agar penjual es krim tersebut dilaporkan ke polisi.
"Kyk gt hrs di laporkan ke polisi atau perangkat desanya,karna udh ngerusak generasi n dia kelainan seksual. yg lbh di takutkan lg kl udh da anak yg sudah di 'apa2in' sama dia," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
- Klasemen Klub Megawati Red Sparks Tak Berubah Usai Menang dari AI Peppers
- Ada Warga Klaten yang Marah-marah saat Pembongkaran Kuburan di Semagar Wonogiri
- Tak hanya Indonesia, Bulog Sebut Kenaikan Harga Beras Terjadi di Seluruh Dunia
- Ini Profil Agus Suryonugroho, Putra Boyolali yang Jabat Wakapolda Jateng
Berita Pilihan
- Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Ini Format Lengkapnya
- Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Kementerian Kesehatan: Akibat Varian Baru
- Google Doodle Menampilkan Kapal Pinisi Indonesia, Ini Asal Sejarahnya
- Jumlah Perokok Anak di Indonesia Makin Banyak, IDAI Sebut Akibat Tuyul Nikotin
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
Advertisement

Heboh Pneumonia Misterius, Dinkes Jogja: Tak Ada Peningkatan Kasus
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Rangers Pidie Aceh Meninggal Seusai Diamuk Gajah Liar, Konflik Gajah Harus Segera Diselesaikan
- TNI Kerahkan 22.893 Prajurit Bantu Polri Amankan Natal dan Tahun Baru
- Hari Ini, KPK Kembali Periksa Mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta
- Cara Prabowo-Gibran Atasi Pengangguran di Kalangan Kaum Muda
- Hakim Konstitusi Baru, Ridwan Mansyur Dilantik Hari ini, Berikut Profil Singkatnya
- Biden Peringatkan Netanyahu untuk Melindungi Warga Sipil Gaza
- Gibran: Pencegahan Stunting Harus Diikuti oleh Pembenahan Lingkungan
Advertisement
Advertisement