Advertisement
Ada 526 Kasus Baru Covid-19 di Indonesia dari 11.013 Spesimen

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Gugus tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mencatat kurva epidemiologi kasus virus corona (Covid-19) secara nasional kembali turun pada Minggu (24/5/2020) setelah sempat memuncak di angka tertinggi, 973 kasus, tiga hari lalu.
Berdasar data yang dihimpun dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), penurunan kasus baru pada hari ini sebanyak 447 jika dibandingkan dengan kasus tertinggi pada tiga hari sebelumnya.
Advertisement
Padahal, penurunan kasus itu juga dibarengi dengan kapasitas pemeriksaan spesimen yang stabil di atas 10 ribu per hari.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menuturkan kapasitas pemeriksaan mencapai angka 11.013 spesimen per hari. Rinciannya, Yuri mengatakan, angka itu diperolah dari 10.872 spesimen yang diperika melalui RT Polymerase Chain Reaction (PCR) dan 141 spesimen diperiksa melalui Tes Cepat Molekuler atau TCM.
“Hari ini juga masih terus kita lakukan verifikasi. Hasil pemeriksaan spesimen ini untuk kepentingan kita untuk tes masif dan tracing agresif,” kata Yuri saat memberi keterangan pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, pada Minggu (24/5/2020).
Dengan demikian, menurut dia, pemeriksaan spesimen itu mesti diterjemahkan ke dalam usaha untuk melakukan penyelidikan epidemiologi yang nantinya bermuara pada isolasi ketat pada kasus-kasus yang ada di lapangan.
“Sementara jumlah spesimen dalam verifikasi per hari ini sebanyak 6.312 spesimen,” kata dia.
Selang tiga hari, sejak puncak kasus di tanggal 21 Mei lalu hingga 24 Mei 2020 terjadi penurunan positive rate atau rasio antara pasien positif dengan seluruh tes Covid-19 yang dilakukan sebesar 1 persen.
Dari pengamatan Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, penurunan persentase postive rate itu terjadi pada dari semula 13 persen pada tanggal 21 Mei menjadi 12 persen pada 24 Mei.
Gugus Tugas mencatat adanya penambahan kasus baru pasien positif Covid-19 di Indonesia, sebanyak 526 orang, sehingga total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 22.271 kasus.
Dia mengatakan data tersebut diperoleh hingga siang ini, Minggu (24/5/2020). "Maka, total pasien yang positif kini yang telah terkonfirmasi menjadi 22.271 kasus,” ujarnya.
Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 21 orang. Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 1.372 orang yang meninggal akibat virus SARS-CoV-2 di Indonesia.
Di sisi lain, ada sebanyak 153 pasien yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu, total ada 5.402 pasien yang telah sembuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Farida Farichah, Aktivis NU Berusia 39 Tahun yang Jadi Wamenkop
- Profil M Qodari, Dari Pengamat Politik Jadi Kepala Staf Kepresidenan
- Afriansyah Noor, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Pilihan Prabowo
- Hujan Deras, Ojol Tetap Gelar Aksi Unjuk Rasa
- Profil Ahmad Dofiri, Mantan Kapolda DIY Kini Jadi Penasihat Khusus Presiden
Advertisement

Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Polri Minta Interpol Terbitkan Red Notice Riza Chalid
- Mahfud MD Dikabarkan Masuk Kabinet Merah Putih, Begini Respons Bappisus
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Ojol Gelar Demo 17 September 2025, Ini 7 Tuntutan yang Diangkat
- Pembunuhan Kacab Bank, Dua Oknum TNI AD Dijanjikan Imbalan Rp100 Juta
- Korban Meninggal Kasus Kecelakaan Bus RS Bina Sehat di Bromo Bertambah
- Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Bandung
Advertisement
Advertisement