Advertisement
Demi Ekonomi, Pemerintah Rela Berdamai dengan Virus Corona
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemerintah rela berdamai dengan virus corona demi memulihkan kondisi perekonomian di tanah air. Namun upaya untuk memutus rantai penyebaran virus corona di dalam negeri terus di lakukan.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, virus corona tidak hanya terjadi di Indonesia. Seluruh negara bahkan sudah merasakan dampak dari virus corona ini.
Advertisement
Bahkan virus corona tidak milih-milih untuk menyerang negara baik itu berkembang maupun maju. Hal ini dibuktikan dengan sudah ada 213 negara yang terinfeksi virus corona.
"Jadi tadi disampaikan oleh bapak Presiden [Joko Widodo] yang tedampak itu bukan hanya Indonesia sendiri tapi 213 negara lain mengalami hal sama," ujarnya dalam Peluncuran Gerakan #BanggaBuatanIndonesia, Kamis (14/5/2020).
Oleh karena itu lanjut Airlangga, masing-masing negara mulai mengeluarkan kebijakannya agar bisa tetap bertahan dari hantaman virus corona. Tak hanya dari sisi kesehatan, semua negara berlomba-lomba mengeluarkan kebijakan untuk menjaga perekonomiannya.
Untuk Indoensia sendiri memutuskan untuk bisa berdamai dengan virus corona. Maksudnya adalah, pemerintah ingin agar moment virus corona ini bisa dimanfaatkan untuk peluang bisnis lain sehingga ekonomi bisa tetap berjalan.
"Sekarang arahan Presiden Jokowi istilahnya bagaimana berdamai dengan covid-19, sehingga sosial ekonominya dampaknya tidak terus menerus. Sehingga segera bisa keluar dari situasi pandemi covid-19," kata Airlangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
- Nicholas Saputra dan Putri Marino Beradu Akting di The Architecture of Love
- Ganjar Enggan Maju Pilkada 2024,Tapi akan Turun untuk Menangkan Calon dari PDIP
- Konten Deepfake Kian Meresahkan, Pemerintah Harus Ambil Komando Memerangi
- Nilai UKT Maba 2024 Capai Rp52 Juta, BEM Unsoed Desak Rektorat Lakukan Evaluasi
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Lulusan Pertanahan Disebut AHY Harus Tahu Perkembangan Teknologi
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Mendes Nilai Perubahan Iklim Dapat Diatasi Melalui Kemitraan dengan Desa
- 4 Pelaku Penganiayaan Siswa SMPN 55 Barombong Masih di Bawah Umur
- DKPP Gelar Sidang Pemeriksaan Dugaan Pelanggaran Etik Ketua dan Anggota KPU RI
- Kemenkes Buka Pendaftaran Lowongan Nakes untuk 4 Rumah Sakit
- Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Gorontalo
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
Advertisement
Advertisement