Advertisement

Miris, 3 Perawat RSUD Bung Karno Solo Diusir dari Indekosnya

Newswire
Selasa, 28 April 2020 - 09:07 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Miris, 3 Perawat RSUD Bung Karno Solo Diusir dari Indekosnya Foto ilustrasi. - Ist/Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, SOLO - Tiga perawat terpaksa dijemput menggunakan ambulans setelah diusir dari tempat indekos mereka di Grogol, Sukoharjo. Informasi tersebut dibenarkan oleh Direktur RSUD Bung Karno, Solo, Wahyu Indianto. 

Tiga perawat tersebut saat ini tinggal di lantai V RSUD Bung Karno. Kepada wartawan, Senin (27/4/2020), Wahyu mengungkapkan mulanya warga sekitar tempat indekos meminta ketiga perawat itu pindah.

Advertisement

Belum diketahui apa alasan warga meminta mereka meninggalkan tempat indekos mereka. “Kami enggak tahu apa alasan mereka sampai diminta pergi. Kejadiannya pada Jumat [24/4/2020]. Kami langsung menjemput mereka menggunakan ambulans dan membawa mereka ke rumah sakit beserta barang-barang mereka,” kata dia.

Wahyu mengatakan kebetulan lantai V RSUD Bung Karno Solo belum digunakan sehingga ketiga perawat yang diusir dari indekos mereka itu bisa menempatinya. "Lebih baik mereka di sana karena bisa membantu jika sewaktu-waktu dibutuhkan," jelas Wahyu.

Wahyu menyayangkan sikap warga yang memberikan stigma buruk kepada tenaga kesehatan termasuk perawat RSUD Bung Karno Solo sehingga mereka diusir dari tempat indekos.

Dia memastikan seluruh tenaga kesehatan RSUD Bung Karno bekerja sesuai standar kesehatan dalam bertugas. Mereka memakai alat pelindung diri (APD) lengkap sesuai standar saat menjalankan tugas.

“Ketakutan yang tidak berdasar. Alur penanganan sudah diatur jelas sehingga masyarakat tidak perlu khawatir. Mereka pasti sudah bersih kembali saat pulang ke rumah,” ucapnya.

Isu soal perawat atau tenaga medis yang diusir dari tempat indekos wilayah Grogol, Sukoharjo, ini bukan kali pertama muncul. Sebelumnya sempat ramai di media sosial ada perawat atau tim medis dari rumah sakit swasta di kawasan Solo Baru, Grogol, Sukoharjo yang diusir oleh pemilik indekos.

Belakangan diklarifikasi telah terjadi miskomunikasi antara pemilik indekos dengan penghuni yang merupakan tenaga medis tersebut.

Menurut keterangan pemilik indekos, kamar yang dihuni petugas medis itu akan direnovasi dan dia hanya diminta pindah ke kamar. Namun, penghuni keliru memahami bahwa dia diusir dari indekos.

Terkait kasus perawat Solo yang diusir ini pun, Camat Grogol, Sukoharjo, Bagas Windaryanto, siap melacak apabila alamat indekosnya jelas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Solopos.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Stok Darah di DIY Menipis, PMI: Aktivitas Donor di Luar Belum Banyak

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 20:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement