Advertisement

WHO: Tak Ada Bukti Orang Jadi Kebal setelah Sembuh dari Corona

Newswire
Minggu, 26 April 2020 - 08:47 WIB
Bhekti Suryani
WHO: Tak Ada Bukti Orang Jadi Kebal setelah Sembuh dari Corona Ilustrasi. - Ist/Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JENEWA--Orang yang sudah sembuh dari Covid-19 belum tentu kebal dari virus Corona.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan, sampai saat ini tidak ada bukti orang yang telah sembuh dari infeksi virus corona (Covid-19) bakal kebal dari kemungkinan infeksi ulang virus yang sama.

Advertisement

Peringatan itu sekaligus menunjukkan bahwa pemberian “surat keterangan imunitas” kepada pasien yang telah sembuh, justru dapat meningkatkan penyebaran virus itu.

“Saat ini tidak ada bukti bahwa orang yang telah pulih dari Covid-19 dan memiliki antibodi bakal terlindungi dari infeksi kedua,” ungkap WHO dalam sebuah pernyataan yang dikutip AFP, Sabtu (25/4/2020).

“Sampai 24 April 2020, tidak ada penelitian yang mengevaluasi apakah keberadaan antibodi terhadap SARS-CoV-2 (Covid-19) memberikan kekebalan terhadap infeksi selanjutnya oleh virus ini pada manusia,” kata WHO lagi.

Beberapa negara yang menginginkan pelonggaran pembatasan sosial secara bertahap dan memulai kembali kegiatan ekonomi, telah mengajukan gagasan untuk mengeluarkan dokumen yang membuktikan kekebalan manusia berdasarkan tes serologis. Tes itu mengungkap keberadaan antibodi dalam darah.

“Akan tetapi efektivitas imunisasi berkat antibodi itu masih belum dibakukan dan data ilmiah yang tersedia tidak membenarkan pemberian ‘surat keterangan imun’ atau ‘sertifikat bebas risiko’ (kepada pasien yang sudah sembuh),” ungkap WHO.

“Orang yang mengira mereka kebal terhadap infeksi kedua karena telah menerima hasil tes positif, mungkin akan mengabaikan nasihat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, penggunaan sertifikat semacam itu dapat meningkatkan risiko penularan berkelanjutan,” kata badan khusus PBB itu mengingatkan.

WHO juga percaya, tes serologis yang saat ini sedang digunakan beberapa kalangan di dunia, masih membutuhkan validasi tambahan untuk menentukan akurasi dan reliabilitasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : iNews.id

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Gunakan Drone, Pencarian Bocah Tenggelam di Sungai Oya Wonosari Terkendala Arus Deras

Gunungkidul
| Jum'at, 29 Maret 2024, 13:37 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement