Advertisement
600.000 Masker dari China Ditolak di Belanda karena Tak Sesuai Standar

Advertisement
Harianjogja.com, AMSTERDAM- Di tengah tingginya kebutuhan alat pelindung diri (APD) untuk berperang melawan virus corona baru atau Covid-19, Pemerintah Belanda menarik 600.000 masker yang diimpor dari China. Hal itu seperti dilaporkan media setempat, Sabtu (28/3/2020).
Kementerian Kesehatan menarik keluar masker FFP2 dari total 1,3 juta yang diimpor dari China karena tidak memenuhi standar kualitas, menurut organisasi berita publik NOS sebagaimana dilansir kantor berita Anadolu, Minggu (29/3/2020).
Advertisement
Belanda memiliki 1.819 kasus yang dikonfirmasi dari virus yang dikenal sebagai COVID-19 dan jumlah kematian mencapai 639.
Setelah pertama kali muncul di Wuhan, China, Desember lalu, coronavirus novel telah menyebar ke setidaknya 177 negara dan wilayah, menurut data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University yang berbasis di A.S.
Data menunjukkan lebih dari 660.700 kasus telah dilaporkan di seluruh dunia dengan angka kematian di atas 30.600 dan hampir 140.000 pemulihan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

BPBD DIY Catat 62 Kecelakaan Laut, 107 Orang Jadi Korban
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Tim Komite Reformasi Polri Mulai Bekerja Pekan Depan
- Ketum Garda Indonesia Sebut Prabowo Siapkan Perpres Perlindungan Ojol
- Daftar Lengkap Menteri dan Wamen Baru di Kabinet Merah Putih Prabowo
- KPK Segera Umumkan Tersangka Dugaan Kasus Korupsi Kouta Haji
- Tugas ke Luar Kota, Wapres Gibran Tak Hadiri Acara Pelantikan Menteri Baru
- Pengamat Kritisi Kasus Pagar Laut Bekasi yang Hanya Berhenti di Tersangka
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
Advertisement
Advertisement