Advertisement
Ketua DPR soal Presiden Dipilih MPR: Pemilihan Langsung Berjalan Lancar

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama merekomendasikan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menjadi lembaga tertinggi negara. Dengan demikian, MPR bertugas memilih dan melantik presiden sehingga tidak ada pemilihan langsung.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani mengatakan pemilihan presiden secara langsung atau tidak,akan dibahas di Komisi II. Wacana tersebut harus dilihat terlebih dahulu kajiannya.
Advertisement
Dengan mengubah sistem pemilihan harus dipastikan apakah demokrasi akan berjalan mundur atau memberikan manfaat dan faedah ke depannya.
“Tapi kan kita sudah melakukan pemilu langsung ini berkali kali. Dan kita sudah berjalan dengan baik dan lancar,” katanya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (28/11/2019).
Puan menjelaskan bahwa meski ada beberapa kasus yang tidak sesuai harapan, itu bukan berarti pemilu buruk dan tidak berjalan dengan baik. Itulah sebabnya perlu pembahasan lebih rinci di Komisi II yang membidangi pemerintahan dalam negeri. Setelah ada hasil, itu akan menjadi keputusan lembaga.
“Tunggu pembahasan. Sekarang ikut aturan undang-undang yang ada,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement