Advertisement
Anak Buah Anies Mundur, Ini Kata Nasdem
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota. /Suara.com - Fakhri
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Nasional Demokrat (NasDem) DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino menyebutkan pengunduran diri Kepala Bapeda DKI, Sri Mahendra dan Kadisparbud, Edy Junaidi dianggap ketidak sanggupan dalam menjalankan tugasnya.
"Ya mungkin mereka udah enggak sunggup," katanya, Minggu (3/11/2019).
Advertisement
Namun, hingga saat ini, Nasdem mengaku belum mengetahui alasan kedua anak buah Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan mendadak mundur dari jabatannya.
"Tapi NasDem belum mendengar penjelasan lengkapnya," ujarnya.
BACA JUGA
Wibi juga menghargai atas keputusan Sri Mahendra dan Edy Junaidi untuk mundur dari jabatannya. "Enggak ada masalah," tutupnya.
Untuk diketahui, Sri Mahendra dan Edy disebut - sebut pengunduran dirinya berawak dari polemik anggaran "siluman" yang diajukan Dinas Pendidikan DKI Jakarta sempat menjadi sorotan. Bagaimana tidak. Disdik menganggarkan lem aibon tembus sekira Rp 82 milyar sedangkan balpoin mencapai Rp 124 miliar.
Dan polemik anggaran influencer sebesar Rp5 miliar dalam dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun anggaran 2020 pada Disparbud DKI Jakarta.
Namun hal itu dibantah langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jakarta, Chaidir. "Tidak ada kaitannya ke situ, dia mau mengundurkan diri saja," kata Chaidir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Sidang Perdana Cerai Atalia Praratya-Ridwan Kamil Digelar Hari Ini
KPK Akan Panggil Gus Alex dan Pemilik Biro Haji Maktour
InJourney Airports Terima 558 Extra Flight Selama Nataru
Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Merauke, Tak Berpotensi Tsunami
Advertisement
BNPB Catat 147 Ribu Rumah Rusak Akibat Banjir Sumatera
Bupati Bener Meriah Bantah Isu 80 Ton Bantuan Korban Bencana Hilang
Imigrasi Filipina Ungkap Jejak Pelaku Penembakan Massal di Australia
Sepekan Pascagempa Magnitudo 7,5, Jepang Cabut Imbauan Darurat
Hampir 9 Jam di KPK, Yaqut Tegaskan Diperiksa sebagai Saksi
Advertisement
KPK Resmi Tutup Perkara Kusnadi di Kasus Hibah Jatim
Percepatan Papua, Prabowo Ancam Pecat Pejabat Bermasalah
Banjir Bandang Terjang Safi Maroko, 37 Orang Tewas
Jaksa Ungkap 25 Pihak Diperkaya di Kasus Chromebook
Pakar UGM Minta Huntap Pascabencana Sumatera Jauhi Zona Merah
Advertisement
Kasus Chromebook, Nadiem Makarim Disebut Terima Rp809 Miliar
Berita Pilihan
Advertisement
Sekolah Negeri di Jogja Wajib Terima ABK, Ini Penegasan Pemkot
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Honda Naik ke Konsesi C MotoGP, Awal Menuju Kategori A
- Sekring ABS Terbalik, Ducati Recall Panigale V2 dan V2 SF
- SSA Siap Laga Malam, Van Gastel: Lapangan Lebih Penting
- Apple Luncurkan iOS 26.2, Hadirkan Fitur Baru iPhone
- James Cameron Jadi Miliarder, Avatar 3 Diprediksi Pecah Rekor
- Pengendara Motor Tewas Ditabrak Truk di Ring Road Utara
- KPK Panggil Eks Menag Yaqut Cholil Terkait Kasus Kuota Haji
Advertisement
Advertisement
