Advertisement
Penyebab Kematian Jemaah Haji, Begini Penjelasan Menkes ...

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -Kelelahan, gangguan sistem kardiovaskuler, sistem peredaran darah (sirkulatori), sistem pernapasan (respiratori) dan penyakit bawaan sebelum pergi haji menjadi penyebab tingginya angka kematian jamaah haji 2019.
"Peserta haji dengan risiko tinggi yaitu lansia memang lebih banyak tahun ini, yaitu sekitar 60 persen dibandingkan dengan yang sehat, Kemenkes telah berupaya memberikan pemeriksaan kesehatan sebelum berangkat haji," kata Menteri Kesehatan Nila F Moeloek di saat Evaluasi Haji 2019 di Jakarta, Jumat (27/9/2019).
Advertisement
Selain itu, penambahan kuota 10.000 jamaah haji yang memprioritaskan peserta berusia di atas 70 tahun juga menambah jamaah yang berisiko tinggi.
Angka kematian jamaah haji pada 2019 mencapai 436 orang, angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu 385 orang.
Nila mengatakan pada 2019, jamaah haji sudah diperiksa kesehatannya sejak sembilan bulan sampai satu tahun sebelum keberangkatan haji.
Dia berharap semua peserta haji dapat menjaga kesehatan tak hanya jelang keberangkatan tetapi sejak mereka mendaftar haji.
"Setiap orang yang mendaftar haji agar terus menjaga kesehatan dan memeriksa kesehatannya. Jadi pas berangkat dalam keadaan optimal," kata dia.
Dia pun menyarankan pembimbing haji atau ustadz juga menjelaskan kepada peserta haji tentang pentingnya menjaga kesehatan kepada para peserta haji.
Dia juga mengapresiasi tenaga kesehatan haji yang sudah bekerja luar biasa membantu jamaah selama di tanah suci.
"Pekerjaan mereka bukan saja menolong dan mengobati jemaah, tetapi mereka juga mau menggendong jamaah dan memberikan bantuan komunikasi," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
- Sidang Suap Mantan Wali Kota Semarang, Kepala Bapenda Setor Rp1,2 Miliar ke Mbak Ita
- Pasangan Gay di Lamongan Dicokok Polisi Karena Bikin Konten Pornografi di FB-MiChat
Advertisement

Polresta Jogja Sita Ratusan Botol Miras Oplosan Siap Dipasarkan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Hujan Ringan Selimuti Sejumlah Kota Besar Hari Ini Senin 30 Juni 2025
- Paket Makan Bergizi Gratis Selama Liburan Sekolah, dari Roti, Telur, hingga Buah
- Iran Kirim Surat ke PBB, Minta AS dan Israel Tanggung Jawab atas Agresi
- Donald Trump Sebut Iran Punya 4 Situs Nuklir Utama
- Polda Lampung Tindak 693 kendaraan ODOL
- Guru Ngaji di Jaksel Cabuli 10 Santri Perempuan, Begini Modusnya
- Satgas Pangan Panggil Produsen 212 Merek Beras Nakal Hari Ini
Advertisement
Advertisement