Advertisement
Rumah Warga di Aceh Rusak Diamuk Gajah

Advertisement
Harianjogja.com, ACEH - Amukan gajah liar yang terjadi pada Sabtu (24/8/2019) malam membuat satu unit rumah milik Maksum, 60, warga transmigrasi lokal (translok) di Desa Blang Lago, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh rusak.
Akibatnya, rumah yang dihuni oleh warga transmigrasi tersebut rusak setelah bagian dinding rumah dirusak gajah.
Advertisement
"Meski kerusakannya tidak seberapa parah, namun amukan gajah ini membuat masyarakat transmigrasi ketakutan," kata Kepala Desa Blang Lango, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya, Oediyantri kepada Antara, Minggu, di Suka Makmue.
Selain merusak rumah warga, kawanan gajah liar yang berjumlah sekitar 12 ekor tersebut ikut merusak tanaman milik masyarakat, seperti tanaman pisang, kelapa sawit dan aneka tanaman produktif lainnya.
Masyarakat yang menetap di kawasan pedalaman tersebut kini mengaku hanya bisa pasrah, karena serangan gajah yang terjadi setiap malamnya hingga saat ini belum terlihat adanya penanganan serius dari pemerintah daerah.
Oediyantri mengaku warga transmigrasi Blang Lango juga terpaksa berkumpul di sebuah rumah milik tokoh masyarakat setempat ketika malam hari tiba.
Menurutnya, saat kawanan gajah datang ke perkampungan warga, hanya tokoh tersebut yang bisa berkomunikasi dengan satwa liar itu agar tidak mengganggu masyarakat.
Sedangkan pada pagi hari, warga kemudian kembali ke rumah masing-masing untuk beraktivitas seperti biasa, dan pada malam hari kembali kumpul bersama di sebuah rumah karena khawatir serangan gajah liar, demikian Oediyantri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
Advertisement

Ubur-Ubur Mulai Jarang Terlihat di Pantai Gunungkidul, Pengunjung Tetap Diminta Waspada
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Jemaah Haji Meninggal Dunia Mencapai 418 Orang, Kemenkes Sebut Perlu Ada Pengetatan
- PMI Asal Kediri Meninggal Setelah Lakukan Aksi Bunuh Diri di Korea Selatan
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
- Hujan Lebat, 21 RT di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur Kebanjiran
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
Advertisement
Advertisement